Awas! Bahaya Telat Ganti Oli Gardan Motor Matic

16 Oktober 202426 VIEWS
Informasi
Awas! Bahaya Telat Ganti Oli Gardan Motor Matic

Merawat motor matic membutuhkan perhatian ekstra, terutama terkait penggantian oli gardan. Oli gardan memiliki fungsi penting dalam melumasi komponen transmisi pada sistem CVT (Continuously Variable Transmission). 

Tanpa oli gardan yang baik, performa motor matic Anda bisa terganggu, bahkan menimbulkan kerusakan serius pada gear dan bearing. Oleh karena itu, mengganti oli gardan motor matic secara rutin menjadi langkah penting yang harus dilakukan untuk menjaga kinerja optimal kendaraan. 


Baca Juga: Perbedaan Esensial: Oli Mesin dan Oli Gardan dalam Kendaraan


Mengapa Penggantian Oli Gardan Motor Penting? 

Oli gardan motor berperan penting dalam melumasi bagian gear pada sistem transmisi otomatis motor matic. 

Komponen-komponen seperti bearing, gear ratio, dan sistem transmisi otomatis akan terus bekerja dengan baik selama oli gardan memiliki kualitas yang baik dan kekentalan yang sesuai. 

Jika tidak diganti secara teratur, pelumas ini akan kehilangan sifat-sifatnya, sehingga gesekan antar-logam meningkat dan memicu kerusakan. 

Penggantian oli gardan pada interval setiap 8.000 km atau sesuai rekomendasi pabrikan penting untuk menjaga kesehatan mesin dan memperpanjang usia kendaraan. 

Selain itu, telat mengganti oli gardan dapat menyebabkan suara bising atau berisik dari bagian transmisi, yang disebabkan oleh gesekan logam tanpa pelumasan yang memadai. 

Hal ini tidak hanya memengaruhi kenyamanan berkendara, tetapi juga meningkatkan risiko kerusakan serius pada gear dan bearing motor. Seiring waktu, pengabaian penggantian oli gardan dapat berujung pada kerusakan komponen yang lebih mahal dan mengurangi efisiensi transmisi. 


Efek Buruk Jika Telat Mengganti Oli Gardan Motor Matic 

Telat mengganti oli gardan motor matic dapat membawa dampak buruk pada kinerja motor. Beberapa efek yang mungkin terjadi antara lain: 

  1. Gesekan Berlebih: Oli gardan yang aus tidak lagi efektif melumasi komponen transmisi, sehingga terjadi gesekan berlebih antar-komponen logam. Ini dapat mempercepat keausan gear dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut. 
  2. Suara Bising: Gesekan berlebih sering kali menimbulkan suara kasar atau bising dari sistem transmisi. Ini merupakan indikasi bahwa oli sudah tidak bekerja secara optimal. 
  3. Overheating: Oli gardan yang lama tidak diganti cenderung kehilangan kemampuannya untuk menyerap panas dari gesekan. Akibatnya, sistem transmisi dapat mengalami overheating, yang memperburuk kondisi bearing dan gear. 
  4. Kerusakan CVT: Sistem CVT akan lebih cepat mengalami kerusakan jika oli gardan tidak diganti secara rutin. CVT yang bekerja tanpa pelumasan yang memadai akan mudah rusak dan membutuhkan perbaikan yang mahal. 


Cara Mengganti Oli Gardan Motor yang Tepat 

Mengganti oli gardan motor sebenarnya cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri di rumah dengan langkah-langkah berikut: 

1. Siapkan Peralatan dan Oli Gardan yang Tepat 

Sebelum mengganti oli gardan motor matic, siapkan terlebih dahulu peralatan yang dibutuhkan, seperti kunci pas, obeng, dan wadah penampung oli bekas. 

Pastikan Anda juga memiliki oli gardan yang sesuai dengan spesifikasi motor matic Anda. Pemilihan oli yang tepat sangat penting untuk menjaga performa transmisi otomatis, mengurangi gesekan, dan memastikan pelumasan optimal. 

Oli gardan biasanya memiliki tingkat kekentalan yang spesifik, jadi pastikan memilih oli yang direkomendasikan oleh pabrikan motor Anda, karena motor memiliki olinya sendiri masing-masing. 

Menggunakan oli gardan yang salah dapat menyebabkan gesekan yang berlebihan pada bagian-bagian transmisi seperti gear dan bearing, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan dini. 

Jika Anda merasa ragu mengenai jenis oli yang cocok untuk motor Anda, Anda bisa melihat rekomendasi pada buku panduan motor atau berkonsultasi dengan mekanik. 

Pastikan juga untuk mengganti oli secara berkala agar sistem transmisi motor tetap bekerja dengan baik tanpa menimbulkan suara kasar atau bising. 

2. Lepas Baut Pembuangan Oli 

Langkah pertama dalam proses penggantian oli gardan adalah melepas baut pembuangan oli yang terletak di bagian bawah gardan motor matic. 

Gunakan kunci pas yang sesuai dengan ukuran baut untuk membukanya dengan hati-hati. Pastikan Anda meletakkan wadah di bawah gardan untuk menampung oli bekas yang akan keluar. 

Biarkan oli bekas benar-benar keluar dari sistem sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya. Pastikan semua oli keluar tak tersisa, Anda bisa meniupnya juga dengan kompresor dari arah yang agak berjarak. 

Proses ini penting untuk memastikan tidak ada oli lama yang tertinggal di dalam sistem. Oli bekas yang sudah kehilangan kekentalannya dapat menyebabkan penurunan performa sistem transmisi dan meningkatkan gesekan di antara komponen logam. 

Oleh karena itu, pastikan Anda menunggu sampai semua oli benar-benar terkuras untuk menjaga keawetan dan kesehatan transmisi motor matic Anda. 

3. Bersihkan Bagian Pembuangan dan Pasang Kembali Baut 

Setelah oli gardan terkuras sepenuhnya, pastikan Anda membersihkan bagian lubang pembuangan dari kotoran atau sisa-sisa oli lama.  

Menggunakan lap bersih atau kain serat mikro dapat membantu menghilangkan residu yang menempel di sekitarnya. Setelah itu, pasang kembali baut pembuangan dengan kencang namun hati-hati, pastikan baut terpasang dengan benar untuk mencegah kebocoran oli baru. 

Mengabaikan kebersihan lubang pembuangan atau tidak memasang baut dengan benar dapat menyebabkan kebocoran oli gardan, yang akan mempengaruhi pelumasan pada sistem transmisi motor. 

Akibatnya, performa motor bisa menurun, dan bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada CVT atau sistem transmisi otomatis lainnya. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pengecekan ulang setelah pemasangan baut. 

4. Isi Oli Gardan yang Baru 

Setelah baut pembuangan terpasang dengan baik, langkah berikutnya adalah mengisi oli gardan yang baru. Buka tutup pengisian oli dan gunakan corong untuk memasukkan oli secara perlahan ke dalam gardan. 

Pastikan oli yang Anda gunakan sesuai dengan spesifikasi motor matic Anda, biasanya dengan kekentalan dan jenis oli gardan yang direkomendasikan oleh pabrikan. 

Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit saat mengisi oli gardan. Kelebihan oli bisa menyebabkan tekanan berlebihan pada sistem transmisi, sementara kekurangan oli bisa menyebabkan gesekan yang lebih besar di antara komponen-komponen transmisi. 

Periksa manual motor Anda untuk mengetahui jumlah oli yang tepat agar pelumasan berjalan optimal. Jangan sampai kurang atau bahkan lebih. 

5. Penggantian Rutin 

Melakukan penggantian oli gardan secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan sistem transmisi motor matic. Biasanya, penggantian oli gardan disarankan dilakukan setiap 8.000 hingga 10.000 km tergantung penggunaan motor. 

Jika motor sering digunakan dalam kondisi berat atau perjalanan jauh, ada baiknya mengganti oli gardan lebih sering untuk menjaga performa maksimal. 

Penggantian oli secara rutin tidak hanya memperpanjang umur sistem transmisi tetapi juga menjaga kenyamanan berkendara. 

Suara bising, getaran, atau respons yang lambat dari motor bisa menjadi tanda bahwa oli gardan perlu diganti. Dengan merawat oli gardan secara berkala, Anda bisa memastikan bahwa motor matic Anda tetap responsif dan nyaman saat dikendarai. 


Baca Juga: Oli Gardan: Pahami Jenis Oli Pada Kendaraan


Jangan Abaikan Penggantian Oli Gardan Motor Matic Anda! 

Mengabaikan penggantian oli gardan motor matic dapat membawa dampak fatal bagi performa dan umur mesin. 

Dengan oli gardan yang tepat, komponen penting seperti gear dan bearing akan terus bekerja optimal tanpa gesekan berlebih, bising, atau panas berlebih. 

Oleh karena itu, pastikan untuk mengganti oli gardan motor matic secara berkala setiap 8.000 km atau sesuai dengan penggunaan Anda masing-masing. 

Penggantian oli gardan merupakan salah satu langkah perawatan vital yang harus dilakukan untuk menjaga kinerja optimal sistem transmisi motor matic. 

Jangan tunggu sampai terlambat, karena telat mengganti oli gardan bisa menyebabkan suara kasar, overheating, dan kerusakan serius pada sistem transmisi. 

Pastikan Anda menggunakan jenis oli yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan melumasi komponen dengan baik agar motor tetap nyaman dikendarai. 

Agar perawatan motor lebih mudah, gunakan Paket Servis Ganti Oli Mesin Mobil 10W-40 Aspira Oil 4 Liter dari Astra Otoshop yang dijamin keasliannya. Selain itu, jika Anda memerlukan konsultasi atau informasi lebih lanjut, silakan hubungi kami di 1500015 atau WhatsApp ke +62 813-8000-1067


Topik :
Oli Motor

Halaman :1

Rekomendasi Untukmu