Ciri dan Tanda Rem Blong pada Mobil & Cara Menghindarinya

05 Juni 20251 VIEWS
Informasi
Ciri dan Tanda Rem Blong pada Mobil & Cara Menghindarinya

Sistem rem merupakan salah satu komponen terpenting dalam kendaraan yang berperan vital untuk keselamatan berkendara. Fungsi utama rem adalah untuk memperlambat atau menghentikan laju kendaraan sehingga dapat menghindarkan pengemudi dari potensi kecelakaan.

Sayangnya, banyak kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi karena rem blong kondisi di mana rem tidak berfungsi secara optimal atau bahkan gagal sama sekali saat dibutuhkan. Data kecelakaan menunjukkan bahwa rem blong menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan fatal di jalan raya.

Maka dari itu, penting bagi setiap pengemudi untuk mengenali tanda-tanda awal kerusakan rem agar bisa mengambil tindakan pencegahan yang tepat.


Apa Itu Rem Blong?

Rem blong adalah kondisi di mana sistem pengereman kendaraan gagal berfungsi dengan baik, sehingga kendaraan sulit atau bahkan tidak bisa berhenti meskipun pedal rem sudah diinjak. Kondisi ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan hilangnya kontrol kendaraan dan berujung pada kecelakaan serius.

Pada kendaraan modern, sistem rem sudah dilengkapi dengan panel indikator yang membantu pengemudi mengetahui kondisi rem melalui lampu peringatan di dashboard. Namun, tidak semua kerusakan rem bisa langsung terdeteksi oleh sistem ini, sehingga pengemudi perlu mengenali gejala-gejala rem blong secara manual.


Ciri-Ciri Rem Blong pada Mobil

Mendeteksi masalah pada sistem rem sejak dini sangat penting agar Anda bisa segera mengambil tindakan sebelum kondisi memburuk. Ini dia tanda-tanda yang menunjukkan rem pada mobil Anda mungkin mengalami masalah atau sudah dalam kondisi blong:

  1. Pedal rem terasa lebih dalam dari biasanya: Ketika diinjak, pedal rem menekan lebih dalam ke dasar tanpa memberikan efek pengereman yang kuat.
  2. Rem tidak langsung bekerja saat diinjak: Respons rem terlambat dan mobil tetap melaju meskipun pedal sudah diinjak.
  3. Muncul suara mendecit atau getaran saat menginjak rem: Tanda kampas rem sudah aus atau ada masalah pada komponen rem lainnya.
  4. Mobil susah dikendalikan saat mengerem: Mobil cenderung meluncur atau tidak stabil saat pengemudi menekan rem.
  5. Indikator atau panel rem menyala di dashboard kendaraan: Lampu peringatan rem yang menyala menandakan ada masalah serius pada sistem rem.


Penyebab Rem Blong yang Umum Terjadi

Beberapa faktor bisa menyebabkan rem blong pada mobil Anda. Dengan memahami penyebab-penyebab umum tersebut, Anda akan lebih siap mengambil langkah pencegahan yang tepat untuk menjaga keselamatan saat berkendara. Berikut penjelasan singkat mengenai penyebab rem blong yang sering terjadi:

1.Kebocoran minyak rem

  • Minyak rem adalah fluida hidrolik yang vital untuk kerja rem. Kebocoran akan mengurangi tekanan dalam sistem, membuat rem tidak berfungsi.

2.Kampas rem yang aus

  • Kampas rem yang sudah sangat tipis tidak dapat menciptakan gesekan yang cukup untuk menghentikan kendaraan secara efektif.

3.Overheat pada sistem rem

  • Pengereman berlebihan, terutama saat menurun atau dengan beban berat, dapat menyebabkan panas berlebih pada komponen rem, mengurangi efektivitasnya (fading).

4.Pengabaian servis berkala

  • Tidak melakukan perawatan rutin akan mempercepat kerusakan komponen rem dan meningkatkan risiko rem blong.

5.Kesalahan teknis pada sistem panel atau master rem

  • Kerusakan pada master rem (komponen utama yang menghasilkan tekanan hidrolik) atau sistem elektronik yang mengontrol rem dapat menyebabkan kegagalan fungsi.


Baca Juga: 


Cara Mencegah Rem Blong pada Kendaraan

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Untuk itu, menjaga sistem rem mobil Anda dalam kondisi prima adalah langkah penting agar tetap aman saat berkendara. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk memastikan sistem rem tetap optimal dan menghindari risiko rem blong:

1.Rutin memeriksa kondisi minyak rem

  • Pastikan level minyak rem selalu berada di antara batas minimum dan maksimum. Segera ganti jika terlihat kotor atau berubah warna.

2.Ganti kampas rem secara berkala sesuai usia pakai

  • Ikuti rekomendasi pabrikan untuk penggantian kampas rem. Jangan menunggu sampai benar-benar aus.

3.Perhatikan peringatan pada panel kendaraan

  • Jangan tunda untuk memeriksa kendaraan jika ada lampu indikator rem atau ABS yang menyala.

4.Lakukan pengecekan sistem rem saat servis rutin

  • Minta teknisi untuk memeriksa seluruh komponen rem, termasuk piringan, kaliper, dan selang rem.

5.Jangan membawa beban berlebih yang memperberat kerja rem

  • Beban ekstra memaksa rem bekerja lebih keras, meningkatkan risiko overheat dan keausan.


Pentingnya Merawat Rem Mobil Anda

Jangan abaikan tanda-tanda rem bermasalah! Ciri-ciri rem blong pada mobil bukan hanya sekadar gangguan kecil, melainkan pertanda bahaya besar yang dapat mengancam keselamatan Anda di jalan.

Dengan memahami penyebab rem blong dan menerapkan langkah-langkah pencegahan, Anda bisa menjaga kinerja rem tetap optimal dan menghindari potensi kecelakaan.

Agar sistem rem kendaraan Anda selalu dalam kondisi prima, pastikan untuk rutin mengganti kampas rem dan melakukan servis berkala.

Sebagai langkah bijak, kini Anda bisa mendapatkan kampas rem mobil asli dan berkualitas dari merek terpercaya seperti Akebono dan Aspira, lengkap dengan garansi resmi, hanya di Astra Otoshop. Platform terpercaya untuk kebutuhan suku cadang mobil Anda. Cek sekarang dan pastikan kendaraan Anda selalu aman di jalan!

Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi Kami melalui nomor telepon 1500725 atau via WhatsApp


Topik :
Lainnya

Halaman :1