Fungsi Backing Plate yang Harus Anda Ketahui

Backing plate merupakan komponen penting pada sistem rem tromol mobil yang berfungsi mendukung kinerja rem secara keseluruhan. 

Meski sering kali terlewatkan, backing plate memiliki peran yang krusial dalam menjaga kestabilan dan keamanan kendaraan saat pengereman. 

Kami akan membahas secara rinci mengenai fungsi backing plate, tips perawatannya, hingga pentingnya menjaga komponen ini tetap optimal. 

Baca Juga:Kapan Waktu untuk Mengganti Minyak Rem Mobil?

Fungsi Backing Plate pada Rem Tromol Mobil 

Backing plate pada rem tromol mobil memiliki fungsi utama sebagai penahan dan pengikat berbagai komponen rem seperti sepatu rem, kampas rem, dan pegas. 

Backing plate memastikan komponen-komponen ini tetap pada posisinya selama pengereman, sehingga rem dapat bekerja dengan baik. Selain itu, backing plate membantu melindungi komponen rem tromol dari kotoran, debu, dan air yang bisa mengganggu kinerja sistem pengereman. 

Selain itu, backing plate juga berfungsi untuk mendistribusikan tekanan yang diberikan pedal rem ke seluruh permukaan tromol dengan merata. Dengan begitu daya hambatnya akan meningkat. 

Ketika pedal rem ditekan, backing plate menahan sepatu rem dan kampas rem agar tetap sejajar, memastikan gesekan yang cukup untuk memperlambat atau menghentikan putaran roda. Dengan fungsi ini, backing plate berperan penting dalam meningkatkan keamanan berkendara. 

Baca Juga:6 Faktor Penyebab Rem Mobil Tidak Pakem

Tips Perawatan yang Tepat untuk Backing Plate 

Merawat backing plate dengan benar sangat penting agar kinerjanya tetap optimal. Tanpa perawatan yang tepat, backing plate bisa aus atau rusak, mengurangi efektivitas pengereman dan meningkatkan risiko kecelakaan. Berikut ini beberapa tips perawatan untuk menjaga backing plate tetap dalam kondisi baik. 

1. Memeriksa kondisi backing plate secara berkala 

Pemeriksaan rutin backing plate sangat diperlukan untuk memastikan komponen ini masih dalam kondisi baik. Ketika memeriksa backing plate, pastikan tidak ada kerusakan seperti karat, keausan, atau deformasi. Kerusakan pada backing plate bisa mengakibatkan masalah serius pada sistem rem tromol, seperti ketidakstabilan saat pengereman. 

Periksa juga apakah komponen lain yang terpasang pada backing plate, seperti pegas dan kampas rem, masih dalam kondisi optimal. Jika salah satu komponen mengalami keausan, hal ini bisa mempengaruhi fungsi backing plate dan kinerja rem secara keseluruhan. 

2. Membersihkan backing plate secara rutin 

Debu, kotoran, dan air yang masuk ke dalam sistem rem tromol dapat menumpuk di backing plate dan mengurangi kinerjanya. Oleh karena itu, membersihkan backing plate secara berkala sangat penting. Gunakan cairan pembersih khusus rem untuk membersihkan backing plate tanpa merusak permukaannya. 

Selain membersihkan backing plate, pastikan juga untuk membersihkan komponen-komponen lain seperti sepatu rem dan permukaan tromol. Kotoran yang menempel pada backing plate dapat mempengaruhi gesekan antara kampas rem dan tromol, mengakibatkan pengereman yang kurang efektif. 

3. Melakukan perawatan saat mengganti komponen rem tromol 

Saat mengganti komponen rem tromol seperti kampas rem atau pegas, penting untuk memeriksa dan merawat backing plate. Perawatan ini bisa meliputi pemeriksaan kondisi fisik backing plate dan pelumasan area-area tertentu yang berpotensi menimbulkan gesekan berlebih. 

Perawatan saat penggantian komponen rem tromol juga memberikan kesempatan untuk membersihkan area di sekitar backing plate yang sulit dijangkau pada saat pemeriksaan rutin. Hal ini akan membantu menjaga kinerja rem tromol dalam kondisi terbaik. 

Ciri-ciri Rem Sehat 

Ciri-ciri rem yang sehat dapat dikenali dari beberapa tanda penting. Pertama, responsivitas rem yang cepat saat pedal ditekan menunjukkan sistem rem berfungsi dengan baik. Rem yang sehat akan segera merespons dengan penurunan kecepatan tanpa harus menekan pedal terlalu dalam. 

Kedua, suara rem saat digunakan juga bisa menjadi indikasi. Rem sehat tidak akan mengeluarkan suara berdecit atau berderak. Jika ada suara tidak normal, seperti bunyi logam bergesekan, itu bisa menandakan bahwa kampas rem sudah aus dan perlu diganti. 

9 Komponen Utama dari Rem Tromol Mobil 

Ada beberapa komponen yang mendukung kinerja rem tromol mobil. Masing-masing bagian memiliki fungsinya masing-masing. Berikut adalah penjelasan lengkapnya: 

• Backing Plate: Berfungsi sebagai dudukan atau fondasi untuk semua komponen rem lainnya. Komponen ini menjaga posisi semua bagian agar tetap pada tempatnya selama proses pengereman. Backing plate juga membantu melindungi bagian dalam rem dari kotoran dan kerusakan eksternal. 
• Sepatu Rem (Brake Shoe): Sepatu rem merupakan komponen yang menekan bagian dalam tromol untuk memperlambat atau menghentikan putaran roda. Sepatu rem dilengkapi dengan kampas yang berfungsi menciptakan gesekan dengan tromol. 
• Kampas Rem (Brake Lining) 
• Kampas rem adalah lapisan material gesekan yang terdapat pada sepatu rem. Ketika pedal rem ditekan, kampas ini bergesekan dengan tromol untuk menciptakan efek pengereman. Kampas ini memerlukan penggantian rutin untuk menjaga efektivitas rem. 
• Tromol (Brake Drum): Tromol adalah komponen berbentuk silinder yang dipasang pada roda mobil. Ketika sepatu rem ditekan, kampas rem bergesekan dengan tromol untuk menghentikan kendaraan. Tromol harus dalam kondisi halus dan bebas dari goresan agar rem bekerja optimal. 
• Return Spring: Return spring adalah pegas yang mengembalikan sepatu rem ke posisi semula setelah pedal rem dilepas. Ini penting untuk memastikan rem tidak terus bergesekan dengan tromol ketika rem tidak digunakan. 
• Lower Spring: Lower spring merupakan pegas tambahan yang membantu menjaga posisi sepatu rem dengan kuat pada backing plate. Pegas ini juga membantu distribusi gaya pengereman secara merata saat pedal ditekan. 
• Tuas Rem Parkir (Parking Brake Lever): Tuas ini mengoperasikan rem tromol ketika mobil dalam keadaan parkir. Saat tuas ditarik, kabel rem parkir menggerakkan sepatu rem untuk menahan kendaraan di tempat. 
• Silinder Roda (Wheel Cylinder): Silinder roda bertugas mengubah tekanan hidraulis dari minyak rem menjadi gerakan mekanis. Ini memungkinkan sepatu rem didorong ke arah tromol ketika pedal rem ditekan. 
• Kabel Rem (Brake Cable): Kabel rem berfungsi menghubungkan tuas rem parkir dengan sistem pengereman. Kabel ini memungkinkan pengemudi mengaktifkan rem parkir untuk menjaga kendaraan tetap di tempat ketika parkir. 

Pentingnya Merawat Backing Plate pada Sistem Rem Tromol 

Backing plate memiliki peran penting dalam menjaga kinerja rem tromol pada mobil, mulai dari menahan komponen-komponen rem hingga memastikan distribusi tekanan yang merata. 

Oleh karena itu, merawat backing plate secara rutin adalah langkah yang wajib dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan berkendara. 

Penting untuk selalu memeriksa kondisi backing plate, membersihkannya, dan melakukan perawatan saat mengganti komponen rem tromol lainnya. Dengan perawatan yang tepat, backing plate dapat berfungsi dengan optimal, sehingga sistem pengereman mobil Anda tetap dalam kondisi prima. 

Jika Anda mencari tempat terpercaya untuk membeli komponen rem tromol, seperti backing plate dan suku cadang lainnya, Astra Otoshop adalah pilihan yang tepat. Astra Otoshop menyediakan suku cadang berkualitas asli dengan jaminan keaslian dan performa terbaik. 

Untuk konsultasi mengenai suku cadang dan perawatan mobil, Anda dapat menghubungi kami melalui telepon di 1500015 atau WhatsApp di +62 813-8000-1067. Pastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi optimal dengan suku cadang terbaik dari Astra Otoshop!