Kenapa Motor Harus Isi Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin?

20 Februari 2024193 VIEWS
Informasi
Kenapa Motor Harus Isi Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin?

Kenapa Motor Harus Isi Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin? 

Apakah Anda pernah bertanya-tanya apakah kendaraan yang sudah turun mesin membutuhkan lebih banyak pelumas saat isi oli? Perawatan oli mesin merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga performa kendaraan Anda. 

Artikel ini akan menjawab pertanyaan tersebut lebih jelas mengenai kebutuhan oli pada mesin motor yang sudah turun. Perawatan oli motor pada kendaraan tidak boleh diabaikan, terutama pada kendaraan yang sudah mengalami aus. 

Oli mesin memiliki peran yang sangat penting dalam melumasi komponen mesin. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah apakah kendaraan yang sudah turun mesin membutuhkan volume lebih banyak, berapa ml yang dibutuhkan, dan haruskah diganti secara berkala di bengkel resmi?. 

Dengan pemahaman yang akurat mengenai kapasitas oli pada kendaraan yang sudah turun mesin, Anda dapat memastikan bahwa kendaraan Anda tetap dalam kondisi optimal dan performanya tetap terjaga. 


Baca juga: Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Motor


Peran dan Fungsi Oli Mesin 

Peran dan fungsi oli mesin pada motor sangatlah penting dalam menjaga kinerja dan keawetan mesin. Dalam menjelaskan fungsi oli mesin, berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipahami: 

Fungsi oli mesin dalam melumasi dan melindungi komponen mesin 

Oli mesin berperan sebagai lapisan pelumas yang membentuk film serta melumasi part-part mesin motor. Melumasi part-part mesin yang bergerak, seperti poros engkol, piston, dan camshaft. 

Oli juga bertugas untuk melindungi part-part mesin dari gesekan berlebihan dan keausan yang dapat terjadi akibat gesekan antar part. 

Bagaimana oli mesin dapat mengurangi gesekan dan keausan pada mesin? 

Berikut adalah cara kerja setelah mengisi oli mesin motor yang dalam peran mengurangi gesekan: 

  • Oli mesin membentuk lapisan pelumas yang mengurangi gesekan antar part mesin. 
  • Mengurangi keausan akibat gesekan yang berlebihan. 
  • Mencegah terjadinya overheating pada mesin dengan membantu menyerap dan menghilangkan panas yang dihasilkan oleh gesekan. 

Pentingnya penggantian oli secara teratur untuk menjaga performa mesin yang optimal 

Beberapa dampak berbahaya jika mengganti oli tidak secara teratur: 

  • Oli mesin akan tercemar oleh kotoran, partikel logam kecil, dan endapan dari pembakaran yang terjadi di dalam mesin. 
  • Penggantian oli secara teratur membantu menjaga kebersihan oli dan memastikan perlindungan optimal untuk part-part mesin. 
  • Oli yang sudah tercemar dapat mengurangi kemampuan pelumas dan meningkatkan gesekan serta keausan pada mesin. 
  • Ganti oli lebih banyak sehabis motor turun mesin diperlukan untuk memastikan bahwa semua part mesin tercukupi dan terlumasi dengan baik. 


Proses Ganti Oli pada Kendaraan yang Sudah Turun Mesin 

Kendaraan yang sudah turun mesin merujuk pada kondisi di mana mesin kendaraan harus dicopot dan diturunkan untuk diperiksa serta diperbaiki komponen yang sudah aus atau butuh diremajakan. Pada proses isi oli mesin, motor overhaul dikasih lebih banyak oli dibandingkan dengan ganti oli rutin. 

Mengisi oli lebih banyak setelah turun mesin sangat penting, karena oli berfungsi untuk melumasi part mesin motor dan mencegah part-part yang kering terutama saat mesin motor harus dicopot dan diturunkan untuk diperiksa.  

Memahami kondisi kendaraan yang sudah turun mesin dan dampaknya terhadap oli mesin 

Dalam kondisi seperti ini, proses ganti oli atau tune up melibatkan langkah-langkah yang lebih menyeluruh. Selain mengganti oli mesin, bagian-bagian yang sudah aus atau butuh diremajakan akan dibongkar, dibersihkan, dan dipasang ulang sesuai pengaturan yang tepat. 

Oleh karena itu, terdapat kebutuhan yang lebih besar untuk mengisi oli mesin. Motor overhaul dikasih lebih banyak oli untuk memastikan semua part mesin terendam oli dan fungsi oli mesin dapat maksimal jika terendam dengan baik.  

Proses penggantian oli pada kendaraan yang sudah turun mesin 

Saat proses ganti oli pada kendaraan yang sudah turun mesin, penting untuk mengisi oli sesuai dengan takaran yang disarankan oleh produsen atau oleh kepala bengkel yang berpengalaman, biasanya motor membutuhkan oli sebanyak 100-500 ml setelah overhaul.  

Pilihlah oli motor dengan tingkat kekentalan yang sesuai dengan standar kopling pada motor Anda, baik itu motor bebek maupun motor sport. Hal ini bertujuan untuk mengembalikan kondisi mesin dan meminimalisir mesin cepat aus lagi. 

Mengisi oli lebih banyak sehabis turun mesin memiliki manfaat penting 

Oli yang lebih banyak dibandingkan dengan ganti oli rutin dapat membentuk film yang lebih baik di dalam mesin, melumasi part-part yang baru dipasang, dan melindungi mesin dari aus lebih baik. Ini akan membantu memastikan motor tetap awet dan performanya optimal. 

Sebagai contoh, pada sepeda motor skutik yang memang punya kopling yang terendam oli, pemilihan oli dengan tingkat kekentalan yang sesuai sangat penting untuk menjaga kinerja mesin dalam jangka panjang. 


Baca juga: Cara Ganti Oli Motor, Praktis dan Efisien!


Penyesuaian Saat Ganti Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin  

Ketika kendaraan mengalami proses turun mesin, penting bagi pemilik kendaraan untuk mempertimbangkan pengisian oli yang lebih banyak setelah proses ganti oli. Hal ini bertujuan untuk menjaga kondisi mesin kendaraan yang baik dan optimal. 

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan jumlah oli yang sesuai setelah kendaraan mengalami proses turun mesin. Faktor-faktor tersebut antara lain: 

  • Kondisi mesin: Setelah proses turun mesin, komponen-komponen dalam mesin mungkin perlu dibongkar, diperiksa, dan dibersihkan sebelum dipasang kembali. Oleh karena itu, penggunaan banyak oli karena untuk melumasi part-part dalaman mesin yang kering akibat proses tersebut. 
  • Kapasitas oli yang dicadangkan: Beberapa kendaraan mungkin membutuhkan volume oli yang lebih besar setelah proses turun mesin untuk memastikan bahwa semua part dalam mesin terendam oli dengan baik. 


Ganti Oli Lebih Banyak Sehabis Turun Mesin adalah Solusi Kembalinya Kinerja Kendaraan 

Dapat disimpulkan bahwa kendaraan yang sudah turun mesin membutuhkan lebih banyak oli saat proses ganti oli. Hal ini dikarenakan pada kondisi ini, komponen dalam mesin yang sudah aus atau butuh diremajakan perlu dibongkar, dibersihkan, dan dipasang ulang sesuai pengaturan.  

Selain itu, menjaga kondisi komponen-komponen dalam mesin, seperti kopling pada motor bebek maupun motor sport, juga penting untuk menjaga performa kendaraan yang optimal.Anda dapat memastikan bahwa performa kendaraan tetap optimal dan mesin tetap awet. 

Jaga kondisi komponen-komponen dalam mesin dan ikuti rekomendasi pabrikan untuk menjaga kebutuhan oli terpenuhi. 


Baca juga: Rekomendasi Oli Motor Murah Tapi Bagus.


Topik :
Oli Motor

Halaman :1