Komponen Gardan Mobil dan Fungsinya: Inilah 5 Komponen Utama

Gardan pada mobil adalah salah satu komponen gardan yang berfungsi penting dalam sistem penggerak kendaraan. Gardan merupakan rangkaian gardan yang terdiri dari beberapa komponen yang berputar dan bekerja bersama untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda mobil.

Gardan berfungsi sebagai rumah pelindung bagi keseluruhan komponen gardan seperti pinion drive gear dan side gear yang bekerja bersama untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda.

Dengan memahami fungsi gardan dan komponen dari gardan mobil, pemilik kendaraan dapat melakukan perawatan yang tepat seperti mengganti oli gardan di bengkel secara berkala agar kinerja gardan mobil tetap optimal dan terhindar dari kerusakan.

Apa Fungsi Utama Gardan Mobil dalam Kendaraan?

Fungsi gardan utama adalah menyalurkan tenaga pada mobil dari transmisi melalui poros propeller ke rangkaian gardan, lalu diteruskan ke axle shaft atau poros roda yang menggerakkan roda mobil. Selain itu, gardan juga berperan sebagai pembeda kecepatan putaran antara roda kanan dan roda kiri, terutama saat mobil berbelok.

Komponen gardan memungkinkan perpindahan putaran roda mobil dengan sudut sekitar 90 derajat dari drive pinion gear ke axle shaft housing. Fungsi dari gardan ini sangat vital agar mobil manual maupun otomatis dapat berjalan dengan stabil dan efisien.

5 Komponen Gardan Mobil dan Fungsinya

Untuk memahami cara kerja gardan mobil secara menyeluruh, penting untuk mengenal komponen utama yang ada di dalamnya. Setiap komponen memiliki fungsi khusus yang saling berkaitan dalam menyalurkan tenaga dari mesin ke roda serta mengatur perbedaan putaran roda kanan dan kiri. Berikut 5 komponen utama pada gardan mobil: 

A. Pinion Gear

Pinion gear adalah salah satu komponen gardan yang berputar dan terletak di dalam differential case. Fungsinya adalah mentransfer tenaga putar dari drive pinion gear yang berasal dari poros propeller ke ring gear (side gear). 

Bentuknya seperti roda gigi kecil yang berputar dengan kecepatan tinggi dan berada tepat di depan ring gear. Letaknya biasanya terpasang pada poros propeller yang menghubungkan gardan dengan transmisi mobil.

Bentuk pinion gear seperti poros roda gigi pinion yang berputar pada tumpuan dan bantalan agar pergerakannya halus. Putaran dari drive pinion akan menggerakkan ring gear yang terpasang pada differential case sehingga tenaga pada mobil bisa diteruskan ke axle shaft dan roda mobil.

B. Ring Gear

Ring gear adalah komponen gardan yang menerima putaran dari pinion gear dan meneruskannya ke differential. Bentuknya seperti cincin besar dengan gigi-gigi yang saling mengait dengan pinion gear. 

Ring gear berfungsi sebagai penghubung utama untuk meneruskan tenaga putar dari pinion ke sistem differential agar tenaga bisa disalurkan ke roda kanan dan kiri. Peran ring gear sangat penting dalam menentukan rasio gear dan torsi kendaraan. 

Rasio antara pinion gear dan ring gear memengaruhi tenaga dan kecepatan yang dihasilkan oleh gardan. Dengan rasio yang tepat, kendaraan dapat berjalan dengan tenaga yang optimal sekaligus mempertahankan efisiensi bahan bakar dan performa saat melaju.

C. Bearing

Bearing pada gardan berfungsi untuk mengurangi gesekan antar komponen yang bergerak, seperti antara pinion gear, ring gear, dan rumah gardan. Dengan keberadaan bearing, perputaran komponen-komponen tersebut dapat berjalan lebih halus dan lancar tanpa menyebabkan keausan berlebihan.

Selain itu, bearing juga menjaga kelancaran operasional gardan sekaligus memperpanjang umur komponen gardan secara keseluruhan. Jenis bearing yang biasanya digunakan pada gardan mobil adalah bearing rol dan bearing bola, yang masing-masing dirancang untuk menahan beban aksial dan radial selama gardan berputar.

D. Housing (Rumah Gardan)

Housing atau rumah gardan adalah bagian yang melindungi seluruh komponen gardan di dalamnya, mulai dari pinion gear, ring gear, bearing, hingga differential. Fungsi utama housing adalah menahan pelumas gardan agar tetap berada di dalam dan mencegah masuknya kotoran atau kontaminasi yang bisa merusak komponen di dalamnya.

Material housing biasanya terbuat dari bahan yang tahan benturan dan korosi, seperti besi atau paduan baja, sehingga mampu menjaga kestabilan struktur gardan saat mobil melaju di berbagai kondisi jalan. Dengan perlindungan dari housing, komponen gardan dapat bekerja optimal dan lebih awet.

E. Differential

Differential adalah komponen gardan yang berfungsi mengatur perbedaan kecepatan putaran roda kiri dan kanan saat mobil berbelok. Karena saat menikung roda luar harus berputar lebih cepat dibanding roda dalam, differential memungkinkan perbedaan putaran ini agar kendaraan tetap stabil dan tidak tergelincir.

Di dalam differential terdapat beberapa komponen penting, termasuk spider gear yang berperan sebagai penghubung dan pengatur putaran antara roda kanan dan kiri. Dengan mekanisme ini, differential menjaga keseimbangan tenaga yang diteruskan ke kedua roda sehingga mobil dapat berbelok dengan mulus tanpa kehilangan traksi.

Tanda-Tanda Masalah pada Gardan Mobil

Masalah pada gardan mobil seringkali ditandai dengan suara berisik yang berasal dari kolong kendaraan saat mobil melaju, terutama suara yang lantang dari gear dan pinion di dalam differential case. 

Selain itu, getaran atau hentakan terasa saat berbelok juga menjadi indikasi adanya gangguan pada komponen dari gardan mobil, seperti ausnya bantalan atau kerusakan pada poros roda gigi pinion.

Kebocoran pelumas dari housing gardan melalui lubang pembuangan oli gardan juga sering ditemukan, yang berpotensi menurunkan pelumasan sehingga kinerja gardan menjadi terganggu. Jika tanda-tanda ini muncul, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan dan perawatan di bengkel terpercaya.

Servis rutin seperti mengganti oli gardan secara berkala sangat penting untuk menjaga kinerja gardan mobil agar tidak menjadi salah dan memperpanjang umur komponen. Penanganan awal yang tepat dapat menghindarkan kerusakan lebih parah pada sistem gardan dan memastikan mobil berjalan dengan stabil dan nyaman.

Bagaimana Tips Merawat Gardan agar Tetap Optimal?

Agar kinerja gardan mobil tetap optimal, penting untuk rutin mengecek pelumas atau oli gardan secara berkala. Pelumas ini berfungsi melumasi seluruh rangkaian gardan, mulai dari drive pinion gear, differential case, hingga axle shaft housing, sehingga gesekan antar komponen yang berputar dapat diminimalkan. 

Selain itu, hindari overloading kendaraan karena beban berlebih bisa memperberat kerja gardan dan mempercepat ausnya tumpuan pada gardan. Perhatikan juga suara yang muncul dari kolong mobil saat melaju; jika terdengar suara tidak normal atau berisik dari gear dan pinion, segera periksa kondisi gardan di bengkel. 

Perawatan dan pemeriksaan yang tepat akan menjaga fungsi dari gardan dan memastikan mobil berjalan stabil, baik saat melaju lurus maupun saat berbelok.

Baca Juga: Oli Gardan dan Transmisi: Pengertian, Manfaat dan Fungsi

Kenali Komponen Gardan agar Mobil Tetap Melaju Stabil

Memahami komponen gardan mobil dan fungsinya, seperti pinion gear, ring gear, bearing, dan housing, bukan hanya untuk teknisi, tetapi penting juga bagi pemilik kendaraan. Setiap komponen bekerja secara harmonis untuk memastikan mobil melaju stabil, terutama saat berbelok atau melintasi medan berat.

Jika kamu membutuhkan suku cadang gardan atau komponen mobil lain yang asli dan berkualitas, kini kamu bisa mendapatkannya dengan lebih mudah. Kunjungi Astraotoshop, platform belanja sparepart mobil dan motor online dengan jaminan keaslian terpercaya. 

Untuk melakukan konsultasi lebih lanjut, hubungi kami melalui nomor telepon 1500725 ataupun nomor WhatsApp.