Ketahui perbedaan Mikrotrans dan JakLingko, dua moda transportasi terintegrasi di DKI Jakarta. Pahami sistem transportasi ini!
Ketika kendaraan pribadi bermasalah atau Anda ingin menghindari macet Jakarta, transportasi publik bisa menjadi solusi. Dua nama yang sering terdengar adalah JakLingko dan Mikrotrans.
Namun, apakah Anda tahu perbedaan mendasar antara keduanya dan bagaimana cara memanfaatkannya secara efektif untuk mobilitas sehari-hari? Artikel ini akan mengupas tuntas perbedaan keduanya dan manfaatnya untuk mobilitas harian Anda.
JakLingko adalah sistem pembayaran dan integrasi transportasi di Jakarta. Nama “JakLingko” berasal dari gabungan kata “Jakarta” dan “Lingko”, yang berarti jaringan atau keterhubungan, mencerminkan tujuannya yakni menghubungkan berbagai moda transportasi.
Dengan kartu JakLingko, Anda bisa berpindah dari satu transportasi umum ke transportasi lain misalnya TransJakarta, MRT, LRT, dan Mikrotrans tanpa harus membayar berkali-kali. Semua perjalanan ini menggunakan tarif terintegrasi, sehingga lebih praktis, hemat waktu, dan memudahkan mobilitas di Jakarta.
Jika JakLingko merupakan sistem, maka Mikrotrans adalah armada atau moda transportasi itu sendiri.
Mikrotrans adalah angkutan kota (angkot) modern yang berukuran lebih kecil, dirancang untuk menjangkau area-area permukiman hingga gang-gang sempit yang tidak bisa dilalui oleh bus besar TransJakarta. Beberapa karakteristik utama Mikrotrans:
Mikrotrans dan JakLingko sering terdengar saat membahas transportasi Jakarta, tapi keduanya memiliki peran yang berbeda. Berikut penjelasannya:
Mikrotrans adalah moda transportasi berupa angkot modern berukuran kecil. Fungsinya mengangkut penumpang dari satu titik ke titik lain, bahkan menjangkau gang sempit yang tidak bisa dilalui kendaraan besar.
Contonya, jika Anda tinggal di kawasan Cipinang Besar Selatan dan ingin ke stasiun Cawang. Mikrotrans bisa menjemput Anda dari gang rumah dan mengantarkan ke halte utama TransJakarta.
Sementara itu, JakLingko bukan kendaraan, melainkan sistem integrasi pembayaran dan tarif antar moda transportasi. Dengan JakLingko, penumpang bisa membayar perjalanan Mikrotrans, bus TransJakarta, atau moda lain menggunakan satu kartu, sehingga perjalanan menjadi lebih mudah dan efisien.
Contohnya, setelah naik Mikrotrans dari Cipinang, Anda bisa langsung tap kartu JakLingko untuk naik bus TransJakarta jurusan Dukuh Atas tanpa membayar lagi secara terpisah.
Perjalanan sehari-hari bisa lebih mudah dan efisien jika Anda tahu cara memanfaatkan Mikrotrans dan JakLingko dengan tepat. Berikut caranya:
Baca Juga: Rute MikroTrans dan Cara Naik Mikrotrans Jaklingko: Angkot Gratis Cocok Ketika Kendaraan Bermasalah
JakLingko dan Mikrotrans adalah dua komponen penting dalam ekosistem transportasi publik Jakarta yang saling melengkapi. JakLingko memudahkan pembayaran dan integrasi antar moda transportasi, sedangkan Mikrotrans menghubungkan rute-rute kecil dengan jaringan transportasi utama.
Dengan memanfaatkan keduanya, Anda tetap bisa bergerak lancar meski kendaraan pribadi bermasalah atau menghadapi kemacetan.
Meski begitu, kendaraan pribadi tetap memerlukan perawatan agar selalu berfungsi optimal. Untuk itu, Astra Otoshop menyediakan berbagai sparepart mobil berkualitas, mulai dari aki, oli, ban, hingga shockbreaker.
Dapatkan produk resmi Astra beserta e-Voucher, lalu kunjungi bengkel resmi Astra terdekat untuk servis mobil yang aman, nyaman, dan menguntungkan agar perjalanan Anda selalu lancar, baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi publik.
Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi Kami melalui nomor telepon 1500725 atau via WhatsApp di sini.