Toyota Corona RT81 merupakan salah satu model Corona yang paling legendaris dalam sejarah panjang Toyota Motor Corporation.
Sebagai bagian dari corona generasi keempat, model ini tampil dengan desain khas era 70-an dan performa mesin yang andal, menjadikannya corona lama yang masih dijual dan diburu para kolektor.
Corona ini adalah model sedan klasik yang menyatukan gaya, kenyamanan, serta nilai historis. Penasaran kenapa Toyota Corona RT81 masih diminati hingga kini? Yuk, baca artikel ini sampai habis!
Baca Juga: Toyota Supra MK3: Mobil Sport Legendaris yang Masih Dicari Kolektor
Diluncurkan antara tahun 1971 hingga 1974, Corona RT81 adalah bagian dari generasi keempat Toyota Corona, yaitu sebuah lini sedan menengah yang dibuat oleh Toyota sejak 1957. Model ini menjadi salah satu model yang pertama kali dijual secara global, termasuk di Indonesia.
Indonesia corona generasi ini hadir dengan beberapa trim, dan corona ini dipasarkan sebagai mobil keluarga bergaya modern di zamannya.
Corona ini tersedia dalam model sedan dan corona coupe, mewakili upaya Toyota dalam menyempurnakan desain dan performa setelah generasi sebelumnya, seperti corona st10 dan corona t150-series ini disebut corona ff.
Tak hanya tampil menarik secara visual, model ini juga memiliki beragam varian yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik dan internasional. Untuk memahami pesonanya secara lebih mendalam, mari kita bahas dua aspek penting berikut ini:
Toyota Corona RT81 hadir dengan desain eksterior yang khas dan mencolok. Mobil ini menggunakan lampu depan bulat ganda yang terintegrasi dengan gril horizontal, memberikan tampilan yang elegan dan klasik.
Pada tahun 1972, dilakukan pembaruan desain dengan penambahan palang horizontal pada gril dan perubahan posisi lampu sein menjadi vertikal terpisah dari gril.
Bagian belakang dilengkapi dengan lampu berbentuk kotak dan lis krom yang menambah kesan mewah.
Interior Corona RT81 dirancang dengan konsep super roomy, menawarkan kenyamanan maksimal bagi penumpang. Dashboard sederhana namun fungsional, jok yang empuk, dan ruang kabin yang luas mencerminkan kenyamanan khas sedan 70-an.
Toyota Corona RT81 tersedia dalam beberapa varian bodi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang beragam:
Model ini juga berbagi platform dengan Toyota Corolla dan Carina E di beberapa negara, menunjukkan fleksibilitas desain dan rekayasa Toyota pada era tersebut.
Toyota Corona RT81, bagian dari corona generasi keempat, dikenal dengan mesin yang andal dan performa yang solid untuk ukuran sedan menengah pada masanya.
Toyota Corona RT81 dibekali mesin 12R berkapasitas 1.587 cc (1.6L) dengan konfigurasi OHC (Overhead Camshaft) 8-valve. Mesin ini menghasilkan tenaga sebesar 90 hp pada 5.400 rpm dan torsi maksimal sekitar 127 Nm pada 3.400 rpm.
Rasio kompresi mesin ini adalah 8,5:1, menggunakan sistem bahan bakar karburator, dan dilengkapi dengan timing chain untuk durabilitas yang lebih baik dibandingkan timing belt.
Corona RT81 menggunakan transmisi manual 4-percepatan dengan kode K40. Transmisi ini menyalurkan tenaga ke roda belakang (rear-wheel drive), memberikan pengalaman berkendara yang responsif dan sesuai dengan karakteristik sedan era 70-an.
Mobil ini memiliki dimensi panjang 4.170 mm, lebar 1.570 mm, tinggi 1.400 mm, dan jarak sumbu roda (wheelbase) 2.430 mm. Dengan ukuran ini, Corona RT81 menawarkan kenyamanan berkendara yang baik serta stabilitas saat melaju di berbagai kondisi jalan.
Suspensi depan menggunakan sistem independen dengan wishbone dan per keong, sementara suspensi belakang menggunakan leaf spring semi-elliptic. Sistem pengereman menggunakan rem cakram di depan dan rem tromol di belakang, memberikan performa pengereman yang cukup baik untuk kendaraan di kelasnya.
Toyota Corona, salah satu model legendaris dari Toyota Motor Corporation, telah mengalami transformasi signifikan sejak diperkenalkan pada tahun 1957. Berikut adalah evolusi dari generasi ketiga hingga kesembilan:
Generasi ini menandai awal ekspansi global Toyota Corona. Ditawarkan dalam berbagai varian bodi seperti sedan 4 pintu, station wagon 3 pintu, pick-up 2 pintu, dan hatchback 5 pintu.
Desain depannya khas dengan gril yang menyerupai pisau cukur. Mesin yang digunakan berkisar antara 1.1L hingga 1.5L.
Dikenal sebagai Toyota Corona RT81, generasi ini hadir dengan desain yang lebih modern dan mesin 1.6L 12R OHC yang menghasilkan tenaga sekitar 90 hp.
Varian bodi mencakup sedan 4 pintu, coupe 2 pintu, dan station wagon. Desain lampu depan menggunakan model kotak tetap, menggantikan lampu retractable pada beberapa model sebelumnya.
Generasi ini corona dipasarkan dengan varian 2000 GT dengan mesin 18R-G twincam. Di Indonesia, model ini dikenal dengan kode RT100 dan TT100, tersedia dalam varian mesin 1.6L dan 1.8L. Desain bodi lebih membulat dibandingkan generasi sebelumnya.
Mengadopsi desain bodi yang lebih kotak dengan lampu depan persegi. Di Indonesia, dikenal sebagai Toyota Corona RT132 dengan mesin 2.0L dan TT132 dengan mesin 1.8L. Varian bodi mencakup sedan, hardtop coupe, wagon, dan liftback 5 pintu.
Generasi terakhir dengan penggerak roda belakang (RWD) adalah seri T140, sementara seri T150 memperkenalkan penggerak roda depan (FWD), dikenal sebagai Corona FF.
Di Indonesia, tersedia dalam varian GL dan versi facelift EX Saloon dengan mesin 1.6L 4A-LU. Desain bodi lebih mengotak dengan lampu depan one-piece.
Mengusung desain yang lebih aerodinamis dengan lampu depan menyatu dengan gril. Di Indonesia, dikenal sebagai Corona Super Roomy dengan mesin 2.0L twin cam injeksi yang menghasilkan tenaga 126 hp. Fitur modern seperti power window dan panel instrumen digital mulai diperkenalkan.
Dikenal sebagai Toyota Corona Absolute di Indonesia, generasi ini hadir dengan desain bodi yang lebih membulat dan fitur mewah seperti pengaturan spion otomatis dan sistem audio CD.
Tersedia dalam dua pilihan mesin: 1.6L 4A-FE DOHC dengan tenaga 116 hp dan 2.0L 3S-FE DOHC dengan tenaga 126 hp.
Toyota Corona RT81, bagian dari corona generasi keempat, menjadi salah satu model sedan dan wagon klasik yang banyak diburu para kolektor.
Desainnya yang retro dengan lampu kotak fixed, kap dan kisi-kisi serta pemberian lampu yang proporsional menjadikan mobil ini tampil elegan dan ikonik di zamannya.
Di pasar Indonesia, unit bekas Toyota Corona RT81 tergolong langka. Dari hasil pencarian di situs OLX Indonesia, harga Toyota Corona dari berbagai tahun produksi antara Rp 20 juta hingga Rp 55 juta, tergantung kondisi dan keaslian komponen.
Namun untuk varian RT81 yang masih orisinil dan terawat, harga bisa jauh lebih tinggi. Sementara itu, model seperti Corona Premio sebenarnya tidak masuk Indonesia, sehingga RT81 menjadi salah satu model klasik yang benar-benar hadir dan dijual resmi di dalam negeri.
Toyota Corona RT81 bukan sekadar kendaraan, melainkan simbol era keemasan otomotif yang menggabungkan desain ikonik, performa andal, dan nilai historis yang tinggi.
Bagi kolektor dan penggemar mobil klasik, Corona RT81 menawarkan pengalaman berkendara yang autentik dan nostalgia yang mendalam.
Untuk menjaga performa Toyota Corona RT81 Anda, penting untuk menggunakan suku cadang dan layanan perawatan yang terpercaya.
Astra Otoshop menyediakan berbagai produk dan layanan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan perawatan mobil klasik Anda. Kunjungi website Astra Otoshop untuk informasi lebih lanjut.
Untuk melakukan konsultasi lebih lanjut, hubungi kami melalui nomor telepon 1500015 atau via WhatsApp