Cara Cek Pajak Kendaraan Bermotor Progresif Online

02 September 20248 VIEWS
Panduan
Cara Cek Pajak Kendaraan Bermotor Progresif Online

Cara Mudah Cek Pajak Kendaraan Bermotor Progresif Melalui Aplikasi Online

Mengurus pajak kendaraan bisa menjadi tugas yang merepotkan, terutama jika Anda belum memahami jenis pajak yang berlaku untuk kendaraan bermotor. Salah satu pajak yang seringkali membingungkan adalah pajak progresif kendaraan. 

Namun, dengan kemajuan teknologi, sekarang Anda dapat cek pajak kendaraan bermotor secara mudah melalui aplikasi online. Artikel ini akan membantu Anda memahami cara mudah cek pajak progresif kendaraan, memastikan Anda tidak melewatkan pembayaran pajak kendaraan yang penting. 

Dengan begitu, Anda bisa mengelola keuangan lebih baik sambil tetap patuh terhadap aturan pajak kendaraan bermotor tanpa harus repot-repot ke kantor samsat. 


Baca Juga: Cara Cek Ranmor DKI Secara Online


Apa itu Pajak Kendaraan Bermotor? 

Pajak Kendaraan Bermotor adalah pajak yang dikenakan kepada individu atau badan usaha atas kepemilikan dan penguasaan kendaraan bermotor, termasuk kendaraan beroda dan gandengannya yang digunakan di semua jenis jalan. 

Menurut Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009, pajak progresif diterapkan pada kepemilikan kendaraan pribadi berdasarkan nama dan/atau alamat yang sama. 

Jika Anda memiliki lebih dari satu kendaraan dengan nama atau alamat yang sama, Anda akan dikenakan pajak progresif, yang berarti tarif pajak meningkat seiring dengan jumlah kendaraan yang dimiliki. 


Tujuan Kebijakan Pajak Progresif 

Kebijakan ini bertujuan mengurangi kemacetan di perkotaan dengan memberikan kewenangan kepada daerah untuk menerapkan tarif pajak progresif. 

Pajak ini tidak berlaku untuk kendaraan dinas pemerintah, angkutan umum, serta kendaraan yang dimiliki oleh kedutaan dan organisasi internasional yang dibebaskan dari pajak. 

Selain itu, kendaraan bermotor yang digunakan untuk pertahanan negara atau hanya disediakan untuk pameran oleh pabrikan atau importir juga tidak dikenakan pajak. 


Tanda Terkena Pajak Progresif 

Tanda Anda terkena pajak progresif dapat dilihat dari angka kode di bagian atas STNK, seperti 003 yang menunjukkan pajak progresif ketiga. Pajak ini mencerminkan asas keadilan dan kemampuan wajib pajak dalam kepemilikan kendaraan kedua dan seterusnya. 

Untuk pengecekan dan pembayaran pajak kendaraan bermotor, Anda bisa mengunjungi situs Samsat atau menggunakan aplikasi e-Samsat, seperti Sambara, yang memudahkan pengecekan pajak kendaraan bermotor tahunan di DKI Jakarta dan daerah lainnya. 


Cara Cek Pajak Kendaraan Progresif  

Mengecek pajak kendaraan kini semakin mudah dengan adanya layanan e-Samsat, aplikasi cek pajak kendaraan yang memungkinkan pemilik kendaraan bermotor untuk mengecek pajak secara online. 

Layanan ini didasarkan pada Peraturan Presiden No. 05 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap Kendaraan Bermotor. 

Untuk memeriksa pajak progresif kendaraan secara online melalui layanan e-Samsat, ikuti langkah-langkah berikut: 


  1. Buka situs web atau aplikasi e-Samsat di wilayah Anda: Pastikan Anda mengakses e-Samsat yang sesuai dengan wilayah kendaraan Anda terdaftar. 
  2. Pilih menu "Info PKB": Pada halaman utama, temukan dan pilih menu "Info PKB" untuk melanjutkan.  
  3. Masukkan informasi yang diminta: Isi data yang diperlukan seperti "Nomor Plat", "Nomor Rangka", dan "NIK KTP" pada kolom yang disediakan. 
  4. Klik "Cari": Setelah semua informasi terisi, klik tombol "Cari" untuk memproses pencarian data. 
  5. Lihat informasi pajak progresif kendaraan Anda: Setelah proses selesai, informasi lengkap mengenai pajak progresif kendaraan Anda akan ditampilkan pada layar. 


Berikut adalah situs resmi dari berbagai provinsi yang menyediakan layanan cek pajak kendaraan online: 



Cara Menghitung Pajak Progresif dengn e-samsat 


Menghitung biaya pajak progresif kendaraan bermotor memerlukan pemahaman terhadap dua elemen utama: 


  • Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB): NJKB bukanlah harga pasar umum, melainkan nilai yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) berdasarkan data dari Agen Pemegang Merek (APM). NJKB merupakan dasar utama dalam perhitungan pajak progresif. 
  • Efek Negatif Penggunaan Kendaraan: Penggunaan kendaraan yang menyebabkan kerusakan jalan juga menjadi faktor dalam perhitungan pajak progresif. Efek ini dinyatakan dalam bentuk koefisien yang nilainya satu atau lebih. 


Untuk menghitung pajak progresif, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut: 


  • Cari nilai NJKB kendaraan Anda. Rumus yang digunakan adalah: (PKB/2) x 100, di mana nilai PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dapat Anda temukan di bagian belakang lembar STNK. 
  • Setelah memperoleh NJKB, kalikan nilai tersebut dengan persentase pajak progresif. Pastikan persentase yang digunakan sesuai dengan urutan kepemilikan kendaraan Anda. 
  • Terakhir, tambahkan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) untuk mendapatkan jumlah total pajak progresif yang harus dibayarkan untuk setiap kendaraan. 


Baca Juga: Cara Membuat SIM Online Terbaru 2024 dengan Mudah


Bayar Pajak Tepat Waktu, Rawat Kendaraan Secara Rutin! 

Mengurus pajak progresif kendaraan memang membutuhkan pemahaman yang baik agar Anda dapat melakukannya dengan benar dan tepat waktu. Dengan bantuan aplikasi online seperti e-Samsat, proses pengecekan dan pembayaran pajak menjadi lebih mudah dan efisien.  

Selain mengecek pajak progresif secara online, mendapatkan suku cadang secara online juga dapat dirasakan dengan mengunjungi Astra Otoshop. Di sini, Anda akan menemukan berbagai pilihan suku cadang yang sesuai kebutuhan. 

Anda juga bisa menghubungi call center kami di 1500015 atau melalui WhatsApp di +62895351500015 untuk konsultasi perawatan kendaraan. Kami siap membantu Anda menjaga performa kendaraan agar tetap optimal. 


Topik :
Lainnya

Halaman :1