Cat Body Motor: Pilihan Jenis Cat, Estimasi Biaya, dan Cara Repaint Sendiri atau di Bengkel

12 Agustus 20259 VIEWS
Informasi
Cat Body Motor: Jenis Cat, Estimasi Biaya, dan Cara Repaint Sendiri

Cat body motor kusam? Pelajari jenis cat, estimasi biaya cat motor, dan cara repaint body motor sendiri agar tampilan awet & hasilnya maksimal!

Cat body motor tidak hanya berperan sebagai pelindung permukaan kendaraan dari cuaca dan goresan, tapi juga menjadi penentu tampilan estetis motor Anda.

Seiring waktu, warna motor bisa pudar, kusam, atau bahkan rusak karena goresan dan benturan. Tak heran jika banyak pemilik motor memilih untuk melakukan repaint, baik di bengkel profesional maupun secara mandiri (DIY) di rumah.

Maka dari itu, yuk simak selengkapnya tentang pilihan jenis cat, estimasi biaya, dan cara repaint motor sendiri atau lewat jasa bengkel.

 

Baca Juga: Cat Body Motor Retak? Ini 7 Penyebab dan Cara Mencegahnya

 

Jenis-Jenis Cat Body Motor di Pasaran

Pemilihan cat body motor harus disesuaikan dengan kebutuhan, hasil akhir yang diinginkan, dan kemampuan teknis Anda. Berikut beberapa jenis cat yang umum digunakan:

Cat solvent (solvent based)

Cat solvent atau cat berbasis pelarut adalah jenis cat tradisional yang telah lama digunakan dalam industri otomotif. Cat ini menggunakan pelarut organik kimia yang cepat kering dan mudah diaplikasikan.

Kelebihannya terletak pada warna yang tajam serta daya rekat yang kuat. Namun, cat solvent juga memiliki kekurangan, seperti bau yang tajam dan kandungan bahan kimia yang kurang ramah lingkungan.
 

Cat berbasis air (water based)

Untuk cat berbasis air (water based) merupakan inovasi yang lebih ramah lingkungan karena menggunakan air sebagai pelarut utama. Meski daya tutupnya sedikit di bawah cat solvent, hasil akhirnya tetap halus, minim bau, dan cocok untuk pemilik motor yang peduli lingkungan.
 

Cat duco, cat polyurethane, cat acrylic, cat stoving, cat aerosol 

Selain dibedakan berdasarkan pelarut, cat untuk body motor juga diklasifikasikan menurut komposisi dan penggunaannya:

  • Cat Duco: Populer untuk otomotif, hasilnya kilap dan keras. Cocok untuk DIY, tapi kurang tahan gores dibanding PU. Aplikasinya butuh spray gun dan waktu kering cukup lama.
     
  • Cat Polyurethane (PU): Tahan terhadap goresan, cuaca, dan bahan kimia. Hasil lebih fleksibel dan awet, tapi lebih mahal dan lama kering.
     
  • Cat Acrylic: Cepat kering dan mudah diaplikasikan, hasil cukup mengilap tapi ketahanannya lebih rendah dari duco dan PU.
     
  • Cat Stoving: Harus dipanaskan di oven untuk hasil maksimal. Lapisan sangat kuat dan tahan lama, tapi hanya bisa dilakukan di bengkel khusus.
     
  • Cat Aerosol: Praktis dalam bentuk semprot kaleng, cocok untuk touch-up skala kecil. Meski mudah, hasil bisa kurang merata jika tidak hati-hati.

 

Perbedaan Cat Body Motor Water Based dan Solvent Based

Sebelum memilih cat, kenali dulu perbedaan antara water based dan solvent based. Keduanya berbeda dari segi bahan dasar dan karakteristik hasilnya:

  • Komposisi: Water based menggunakan air sebagai pelarut utama, sedangkan solvent based memakai bahan kimia seperti thinner atau spiritus.
     
  • Lingkungan: Water based lebih ramah lingkungan dan minim bau, cocok untuk penggunaan di area tertutup atau rumah.
     
  • Daya Rekat: Solvent based memiliki daya rekat tinggi dan tahan cuaca ekstrem, sehingga sering dipilih untuk motor yang dipakai harian atau perjalanan jauh.
     
  • Pengeringan: Solvent based cepat kering tanpa bantuan alat khusus. Sebaliknya, water based butuh sirkulasi udara atau alat bantu pengering agar hasilnya optimal.
     
  • Aplikasi: Water based lebih fleksibel untuk keperluan custom, detail halus, dan warna khusus. Solvent based unggul untuk pekerjaan cepat dengan hasil kilap standar pabrik.

 

Kelebihan dan Kekurangan Masing-Masing Jenis Cat Body Motor

Jenis-jenis cat body motor memiliki karakteristik yang berbeda, mulai dari hasil akhir hingga tingkat perawatan. Berikut ringkasan kelebihan dan kekurangannya:

  • Cat Solvent: Hasil akhirnya glossy dengan daya tahan tinggi. Harganya menengah dan cukup mudah dalam perawatan.
     
  • Cat Water Based: Memberikan tampilan soft gloss dengan daya tahan menengah. Harganya setara cat solvent, namun butuh perawatan ekstra.
     
  • Cat Duco: Hasil akhirnya semi-gloss. Harganya terjangkau dan perawatannya mudah, tapi daya tahannya tergolong rendah.
     
  • Cat Polyurethane (PU): Memberikan hasil glossy dan sangat tahan lama. Meski harganya tinggi, perawatannya masih dalam kategori sedang.
     
  • Cat Acrylic: Juga menghasilkan tampilan glossy, dengan daya tahan sedang, harga menengah, dan perawatan yang mudah.
     
  • Cat Aerosol: Paling praktis dan murah. Hasil akhirnya bervariasi tergantung aplikasi, tapi daya tahannya rendah dan perawatannya tetap mudah.

 

Rekomendasi Cat Body Motor Terbaik dan Murah untuk Repaint

Memilih cat body motor yang tepat penting untuk mendapatkan hasil akhir yang rapi dan tahan lama. Untuk Anda yang mengutamakan kualitas, banyak merek cat premium yang biasa digunakan di bengkel karena daya rekat dan ketahanannya terhadap cuaca.

Namun, jika ingin melakukan cat ulang sendiri di rumah, tersedia juga pilihan cat dengan harga lebih terjangkau. Jenis ini cocok untuk pemula, mudah diaplikasikan, dan tetap memberi hasil yang cukup memuaskan jika digunakan dengan teknik yang tepat.

Anda bisa menemukan beragam pilihan ini di toko cat, bengkel modifikasi, maupun marketplace terpercaya.

 

Estimasi Harga Cat Body Motor per Jenis dan Merek

Harga cat body motor bervariasi tergantung jenis dan mereknya. Cat aerosol dijual mulai Rp25.000-Rp70.000 per kaleng kecil, sedangkan cat duco atau polyurethane sekitar Rp100.000-Rp300.000 per liter.

Cat stoving lebih mahal karena butuh alat khusus, dengan harga mulai Rp300.000 ke atas. Untuk biaya repaint, metode DIY biasanya memakan Rp150.000-Rp400.000 tergantung luas permukaan, sementara di bengkel bisa mencapai Rp500.000-Rp1.500.000 untuk cat full body lengkap dengan tenaga kerja dan finishing.

 

Cara Memilih Warna Cat Body Motor yang Sesuai

Warna cat motor bisa menunjang tampilan sekaligus mencerminkan karakter pemiliknya. Sebelum mulai repaint, pastikan Anda memilih warna yang tepat. Berikut hal-hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Sesuaikan warna cat dengan desain motor dan kepribadian Anda
    Warna netral seperti hitam atau abu-abu cocok untuk tampilan elegan dan simpel, sementara warna cerah seperti merah atau biru muda pas untuk gaya yang lebih ekspresif dan mencolok.
     
  • Cek legalitas warna jika ingin mengganti total dari warna STNK
    Penggantian warna body secara keseluruhan wajib dilaporkan ke Samsat agar data kendaraan tetap sesuai dan sah secara hukum.
     
  • Ikuti tren warna terkini seperti doff atau kombinasi dua tone
    Warna doff memberi kesan modern dan kalem, sedangkan two-tone bisa menambah daya tarik visual, terutama untuk motor modifikasi.
     
  • Kalau ingin samakan dengan warna lama, bawa contoh warna aslinya
    Ini penting agar hasil pengecatan tidak belang dan tetap seragam dengan bagian lain yang tidak dicat ulang.

 

Langkah Persiapan Sebelum Mengecat Body Motor

Sebelum mulai mengecat, penting untuk menyiapkan permukaan motor agar hasil akhir lebih halus dan tahan lama. Berikut beberapa langkah yang perlu dilakukan:

  • Cuci dan amplas body
    Bersihkan permukaan dari debu, minyak, dan cat lama agar cat baru menempel sempurna.
     
  • Gunakan dempul pada bagian yang rusak
    Isi bagian baret atau penyok agar permukaan kembali rata sebelum dicat.
     
  • Lindungi area yang tidak ingin dicat
    Tutup bagian seperti lampu, spion, atau logo dengan masking tape untuk menghindari cipratan cat.
     
  • Semprotkan primer
    Primer berfungsi sebagai dasar cat agar warna lebih kuat dan tidak mudah mengelupas.

 

Proses dan Teknik Mengecat Body Motor yang Benar

Agar hasil pengecatan body motor terlihat rapi dan tahan lama, penting untuk mengikuti tahapan serta teknik aplikasi yang tepat. Berikut ini langkah-langkah dan tips teknis yang perlu diperhatikan:

  • Urutan lapisan cat
    Primer, cat utama, kemudian clear coat (pernis).
    Tahapan ini penting untuk memastikan daya rekat yang baik dan hasil akhir yang mengilap serta tahan lama.
     
  • Pilih alat yang sesuai
    Gunakan spray gun untuk hasil profesional, atau cat aerosol jika ingin praktis dan cocok untuk pengecatan ringan. Spray gun memberikan hasil lebih merata dan halus, sementara cat aerosol cocok untuk pemula atau pengecatan sebagian.
     
  • Atur jarak semprot: Jaga jarak 1525 cm dan semprot secara merata.
    Teknik ini mencegah cat menggumpal, menetes, atau terlalu tebal di satu area.

 

Tips Agar Hasil Cat Body Motor Lebih Halus, Mengkilap, dan Tahan Lama

Agar hasil pengecatan body motor maksimal, ada beberapa langkah akhir yang tak boleh diabaikan. Berikut tips sederhana yang bisa membuat hasil cat lebih halus, mengkilap, dan tahan lama:

  • Pilih pernis berkualitas tinggi untuk hasil akhir yang mengkilap dan tahan terhadap cuaca serta goresan ringan.
     
  • Keringkan di tempat sejuk dan tidak berdebu, hindari sinar matahari langsung agar cat tidak cepat retak atau pudar.
     
  • Setelah benar-benar kering, lakukan polish ringan untuk memperhalus permukaan dan menambah kilap.
     
  • Hindari mencuci motor dengan sabun keras selama seminggu pertama, agar lapisan cat benar-benar menempel sempurna.

 

Baca Juga: Cara Mudah Mengatasi Cara Menghilangkan Goresan di Cat Doff

 

DIY vs Jasa Pengecatan Bengkel

Pengecatan body motor bisa dilakukan sendiri (DIY) maupun melalui jasa bengkel, tergantung kebutuhan dan kondisi. DIY cocok bagi yang memiliki anggaran terbatas, hanya ingin melakukan repaint ringan atau touch-up, serta punya pengalaman teknis yang cukup.

Sebaliknya, menggunakan jasa bengkel lebih disarankan jika menginginkan hasil yang lebih rapi dan tahan lama, terutama untuk pengecatan seluruh body motor atau motor yang digunakan untuk keperluan profesional seperti kontes atau pameran.

 

Perawatan Body Motor Setelah Dicat

Perawatan body motor setelah dicat sangat penting agar warna tetap awet, mengkilap, dan tidak cepat pudar. Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan:

  • Gunakan sabun khusus kendaraan dan hindari deterjen biasa. Sabun khusus lebih lembut dan tidak merusak lapisan cat serta clear coat.
     
  • Aplikasikan wax 1-2 bulan sekali untuk menjaga kilap dan perlindungan. Wax membantu melindungi cat dari debu, air hujan, dan sinar UV.
     
  • Jangan terlalu sering mengekspos motor ke sinar matahari langsung. Paparan panas berlebih bisa membuat warna cat cepat kusam.
     
  • Cek ulang kondisi cat setiap 3-6 bulan, lakukan sentuhan ulang bila perlu. Sentuhan ulang membantu mencegah kerusakan lebih parah di titik-titik cat yang mulai mengelupas.

 

Risiko Kesalahan Mengecat Body Motor dan Cara Menghindarinya

Agar hasil cat body motor tidak belang, menggumpal, atau muncul tekstur kasar, penting untuk memperhatikan proses aplikasi cat. Berikut beberapa tips sederhana untuk menghindarinya:

  • Kerjakan di ruang bersih dan tertutup
    Debu atau angin bisa mengganggu hasil semprotan dan membuat permukaan tidak rata.
     
  • Gunakan teknik semprot bertahap (layering tipis)
    Semprotkan cat sedikit demi sedikit dalam beberapa lapisan tipis agar hasilnya merata dan tidak menggumpal.
     
  • Amplas ringan di antara tiap lapisan
    Ini membantu menghaluskan permukaan dan memastikan lapisan berikutnya menempel dengan baik.

 

Percantik Body Motor, Lengkapi Kebutuhan Kendaraan di Astra Otoshop

Memilih jenis cat yang tepat, memahami proses pengecatan, dan merawat hasilnya dengan baik akan membuat tampilan motor selalu segar dan menarik. Baik mengecat sendiri maupun melalui bengkel, pastikan setiap langkah dilakukan dengan cermat untuk hasil yang maksimal.

Untuk kebutuhan kendaraan lainnya seperti suku cadang, oli, hingga perlengkapan berkendara, Anda bisa mengandalkan Astra Otoshop sebagai platform terpercaya. Dapatkan produk-produk terbaik dan berbagai promo menarik untuk perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan bergaya.

Yuk, percantik kendaraan dan pastikan perjalanan Anda selalu lancar dengan belanja di Astraotoshop! Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi Kami melalui nomor telepon 1500725 atau via WhatsApp


Topik :
Motor
Lainnya

Halaman :1