Fungsi Kunci Socket, Jenisnya, dan Contoh Penerapannya

23 Juni 20255 VIEWS
Informasi
Fungsi Kunci Socket, Jenisnya, dan Contoh Penerapannya

Dalam kehidupan sehari-hari, tools atau perkakas menjadi bagian yang tak terhindarkan untuk mempermudah pekerjaan. Di bidang otomotif, ada salah satu peralatan yang menjadi perangkat penting untuk memperbaiki komponen atau instalasi teknis, yaitu kunci socket atau kunci sok.

Kunci socket terkenal akan fungsinya yang mampu menjepit baut atau mur dengan kencang dan efisien. Walaupun terlihat sederhana, ternyata kunci ini hadir dalam variasi bentuk dan ukuran. Ketahui fungsi, kegunaan, dan jenis kunci socket secara lengkap dalam penjelasan berikut ini!


Baca Juga: Jangan Panik! Begini Cara Memilih Kunci Bengkel yang Tepat


Apa Itu Kunci Socket dalam Dunia Otomotif?

Kunci socket atau socket wrench, merupakan perkakas bantu mekanik yang dirancang untuk memudahkan Anda dalam membuka atau mengencangkan baut dan mur, terutama yang letaknya sulit dijangkau dengan kunci biasa.

Di beberapa kasus, kerusakan pada baut terjadi akibat penggunaan pembuka baut yang kurang ideal. Pinggiran kepala baut bisa terkikis dan fungsinya jadi kurang maksimal. Maka dari itu, kunci sok hadir untuk merawat kondisi baut saat hendak dilepaskan atau dipasang.

Hand tools ini sudah pasti menjadi pengisi kotak peralatan teknisi di setiap bengkel. Bagian kepala kunci sok dapat diganti sesuai dengan ukuran baut. Gagangnya dibuat ergonomis untuk membuat teknisi tetap nyaman selama bekerja dengan perkakas ini.


Fungsi Kunci Socket 

Kegunaan utama kunci socket dalam penanganan otomotif adalah untuk melepas dan memasang baut atau mur dengan lebih cepat dan aman. Berbicara mengenai bagiannya, alat ini dibekali gagang pemutar seperti ratchet, T-handle, atau sliding bar.

Gagang yang nyaman digenggam tersebut membuat pengguna dapat mengeratkan atau mengendurkan baut tanpa harus selalu melepas kunci dari posisinya setiap kali memutar. Sistem yang ditawarkan sangat menghemat waktu dan tenaga, apalagi saat perlu bekerja di waktu singkat.

Penggunaan kunci sok sangat berguna untuk menjaga permukaan kepala baut supaya tidak aus. Desain kepala socket mampu membungkus rapat kepala baut dari segala sisi, sehingga tekanan tersebar secara merata.

Berkat alat ini, teknisi pun mampu bekerja lebih ergonomis karena posisi tangan tetap stabil saat memutar gagang. Karena itu, kunci socket merupakan salah satu alat wajib yang harus tersedia di bengkel.


Jenis-jenis Kunci Socket yang Perlu Diketahui

Karena kepala baut atau mur memiliki ukuran yang berbeda-beda, maka alat bantu untuk melepas atau mengencangkannya juga harus tersedia dengan berbagai bentuk dan ukuran, termasuk juga kunci socket.

Setidaknya, kunci sok terbagi menjadi tiga, yaitu berdasarkan bentuk mata kunci sok, ukuran diameternya, dan menurut penggunaannya. Lihat selengkapnya dalam penjelasan berikut!

Berdasarkan Bentuk Mata Kunci Sok

Bentuk mata kunci sengaja didesain beragam supaya cocok dengan jenis mur atau baut tertentu. Jadi, hasil cengkeramannya pun lebih pas dan penempatannya tepat. Mata kunci sok setidaknya terbagi jadi tiga:

  • Segi enam (hexagonal): Cocok untuk baut dan mur dengan enam sisi.
  • Segi delapan (double square): Dimanfaatkan untuk pengencangan mur dan baut dengan torsi (putaran) bertenaga.
  • Segi dua belas (double hexagonal): Memudahkan teknisi saat menjangkau baut atau mur di area yang sulit dan sempit.

Berdasarkan Diameter Mata Kunci

Supaya kepala baut atau mur bisa masuk, kunci soket juga punya diameter mata kunci yang berbeda. Sebab, mur dan baut diproduksi dengan ukuran yang variatif. 

Dengan penggunaan diameter yang benar, Anda bisa melakukan putaran secara efisien tanpa merusak pinggiran kepala komponen. Ini dia lima jenis kunci shock berdasarkan ukuran mata kuncinya:

  • 1/4 inci: Berukuran antara 5,5 mm dan 14 mm. Ideal untuk menangani pekerjaan teknikal ringan dan aplikasi yang membutuhkan ketelitian. Contohnya seperti reparasi elektronik, sepeda, atau perangkat kecil lainnya.
  • 1/2 inci: Diameter berukuran 8 mm dan 32 mm ini biasa digunakan untuk penggunaan dengan kekuatan lebih, seperti servis mobil, instalasi komponen mobil, atau pekerjaan konstruksi.
  • 3/8 inci: Jika diukur dengan satuan milimeter, kunci sok ini berukuran 7 mm dan 22 mm. Setidaknya, Anda perlu memiliki kunci soket 3/8 inci, terutama untuk pekerjaan rumah tangga atau perbaikan mesin ringan.
  • 3/4 inci: Bengkel otomotif berskala besar menggunakan ukuran 3/4 inci untuk menangani kendaraan komersial. Tidak hanya itu, industri yang melibatkan mesin berat atau peralatan industri juga memanfaatkan kunci sok ini.
  • 1 inci: Merupakan ukuran terbesar dari seluruh ukuran, dengan diameter sekitar 36 mm dan 80 mm. Teknisi yang perlu melakukan torsi spesial dan super tinggi biasa mengandalkannya, terutama untuk industri kontruksi, pertambangan, atau perbaikan alat berat.

Berdasarkan Penggunaan Kunci

Dari sisi pemakaiannya, kunci sok terbagi jadi dua kategori, yaitu handle tools dan impact tools. Berikut perbedaannya:

  • Handle tools: Kunci soket tidak akan bekerja tanpa pegangan seperti ratchet handle atau breaker bar. Keduanya memberikan besaran torsi dan kontrol yang berbeda, tergantung pekerjaan yang dilakukan.
  • Impact tools: Harus dipakai bersamaan dengan mesin impact, seperti impact driver. Kunci ini hanya bisa ditemukan pada produsen perakitan kendaraan bermotor saja. 

Topik :
Spare Part

Halaman :12