Jenis Filter Udara Motor: Kelebihan, Kekurangan, dan Cara Memilihnya

Filter udara menjadi komponen krusial pada sepeda motor yang sering luput dari perhatian, padahal fungsinya sangat vital untuk menjaga performa mesin. Ibarat paru-paru bagi tubuh, filter udara bertugas menyaring kotoran dan debu dari udara yang masuk ke ruang bakar.

Tanpa filter udara yang optimal, partikel asing bisa merusak komponen mesin dan mengurangi efisiensi pembakaran. Memilih filter udara yang tepat sangat penting agar motor Anda selalu dalam kondisi prima.

Baca selengkapnya di sini untuk mengetahui berbagai jenis filter udara, hingga cara memilihnya yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Baca juga: Kapan Harus Ganti Filter Udara Motor? Ini Tandanya!

Jenis-Jenis Filter Udara Motor, Kelebihan dan Kekurangannya

Setiap jenis filter udara motor memiliki bahan, karakteristik, serta fungsi yang berbeda-beda. Pemilihan filter yang tepat akan sangat memengaruhi kenyamanan dan performa berkendara. Berikut ini jenis-jenis filter udara motor yang umum digunakan:

Filter Udara Kertas

Filter udara kertas merupakan jenis filter yang terbuat dari serat kertas khusus yang telah dilapisi resin, sehingga memiliki kekuatan dan kemampuan untuk menyaring partikel halus. Jenis ini banyak digunakan pada motor keluaran pabrikan karena sifatnya yang ekonomis dan praktis.

Kelebihan filter udara kertas terletak pada harganya yang murah dan kemampuannya dalam menyaring udara yang cukup baik untuk kebutuhan standar harian. Namun, filter ini hanya bisa digunakan sekali pakai, tidak tahan terhadap air, dan mudah rusak apabila dibersihkan dengan cara yang tidak tepat.

Filter Udara Busa

Filter udara busa terbuat dari bahan spons atau busa berpori yang memungkinkan udara masuk sambil menyaring kotoran. Kelebihan utama filter ini adalah dapat dicuci dan digunakan kembali, sehingga lebih hemat dalam jangka panjang.

Selain itu, filter busa tahan terhadap air dan sangat cocok untuk motor yang sering digunakan di medan berat atau jalanan berdebu dan lembap. Namun, filter jenis ini memerlukan perawatan rutin karena efisiensi penyaringannya bisa menurun jika tidak dibersihkan secara berkala.

Filter Udara Stainless Steal (High Flow)

Filter udara stainless steel atau sering disebut high flow filter menggunakan serat logam, biasanya berbahan stainless steel, dengan pori-pori halus yang dirancang untuk memberikan aliran udara lebih besar.

Filter ini ditujukan bagi pengguna motor performa tinggi yang membutuhkan suplai udara optimal. Kelebihannya antara lain aliran udara yang lebih lancar, dapat dicuci dan digunakan berulang kali, serta memiliki daya tahan yang lama. 

Namun, filter jenis ini cenderung memiliki harga yang lebih mahal, penyaringannya kurang maksimal jika digunakan di area yang berdebu, dan memerlukan perawatan khusus agar tetap berfungsi optimal.

Bagaimana Cara Memilih Filter Udara Motor yang Tepat?

Memilih filter udara motor yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan umur mesin. Ada beberapa pertimbangan yang perlu Anda perhatikan.

Jenis motor

Setiap tipe motor memiliki karakteristik dan kebutuhan berbeda. Untuk motor matic dan bebek, filter standar seperti kertas atau busa biasanya sudah cukup memadai karena penggunaan cenderung untuk aktivitas harian. 

Sementara itu, motor sport atau motor yang digunakan untuk touring dan performa tinggi lebih cocok menggunakan filter jenis high flow seperti stainless steel, yang mampu menyuplai udara dalam volume lebih besar

Tujuan Pengguna

Jika motor Anda digunakan untuk keperluan harian, pilihlah filter yang praktis dan mudah dalam perawatan, seperti filter kertas atau busa. 

Namun, jika motor sering dipakai dalam kondisi ekstrem atau untuk keperluan performa tinggi seperti balapan, maka filter dengan aliran udara besar dan material tahan lama seperti stainless steel lebih disarankan.

Budget dan Perawatan

Filter udara kertas umumnya lebih murah dan mudah ditemukan, tapi hanya bisa digunakan sekali dan harus rutin diganti. Filter busa dan stainless steel memang memiliki harga awal lebih tinggi, namun bisa dicuci dan digunakan kembali berkali-kali, sehingga lebih hemat dalam jangka panjang.

Namun perlu diingat, filter yang bisa dicuci juga membutuhkan perawatan lebih rutin agar tetap optimal dan tidak mengganggu kinerja mesin.

Kapan Harus Mengganti Filter Udara?

Penggantian filter udara umumnya disarankan setiap 8.000 hingga 12.000 kilometer, atau setiap 6-12 bulan, tergantung pada kondisi lingkungan dan frekuensi penggunaan motor. Jika Anda sering berkendara di daerah berdebu, penggantian mungkin perlu dilakukan lebih cepat.

Rasa Aman dan Performa Terjaga? Pilih Filter Udara Berkualitas dari Astra Otoshop!

Meski terlihat kecil, filter udara punya peran besar dalam menjaga performa motor. Komponen ini membantu menyaring udara kotor agar pembakaran tetap optimal, mesin lebih awet, irit bahan bakar, dan tarikan tetap bertenaga.

Maka dari itu, penting memilih filter udara yang sesuai dengan jenis motor dan kebutuhan penggunaan. Untuk kualitas yang terjamin, Anda bisa mendapatkan filter udara motor asli dan terpercaya di Astra Otoshop solusi tepat untuk kenyamanan dan performa maksimal setiap hari.

Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi Kami melalui nomor telepon 1500725 atau via WhatsApp