Meta deskripsi: Kode pelat nomor ZZ: penjelasan lengkap arti ZZT, ZZS, ZZH, ZZP, dan ZZD. Mengenal pelat nomor khusus ZZ untuk kendaraan dinas pejabat pengganti RF.
Di Indonesia, pelat nomor memiliki fungsi lebih dari sekadar identitas kendaraan. Selain pelat hitam dan merah, ada juga pelat nomor khusus yang digunakan untuk kendaraan dinas tertentu. Salah satu yang paling sering menarik perhatian adalah pelat dengan kode ZZ, yang mulai banyak terlihat di jalanan sejak pemerintah memperbarui kode lama.
Kendaraan dengan kode pelat seperti ZZT, ZZS, ZZH, ZZP, atau ZZD sering menimbulkan rasa penasaran. Apa arti setiap kode? Siapa yang boleh menggunakannya? Dan mengapa pelat RF yang dulu populer kini jarang ditemui? Semua pertanyaan ini muncul untuk meningkatkan pengawasan dan mencegah penyalahgunaan pelat dinas.
Untuk memahami fungsinya dengan benar, mari mengenal lebih dekat arti dan aturan penggunaan berbagai jenis pelat nomor khusus ZZ yang berlaku saat ini.
Pelat ZZ atau pelat nomor ZZ adalah kode khusus untuk kendaraan dinas pejabat negara dan instansi tertentu. Setiap kombinasi huruf pada kode ZZ seperti ZZS, ZZH, ZZD, atau ZZT menunjukkan kategori jabatan atau instansi yang berwenang menggunakannya.
Karena itu, nomor ZZ khusus berfungsi sebagai penanda resmi sekaligus bagian dari sistem pengawasan kendaraan dinas. Berbeda dengan pelat nomor RF yang dulu lebih umum digunakan dan rawan disalahgunakan, sistem pelat ZZ memiliki pembagian kode yang lebih jelas dan terstruktur.
Hal ini membuat identitas kendaraan dinas lebih mudah dikenali dan diawasi. Kendaraan yang memakai pelat ZZ umumnya merupakan kendaraan dinas pejabat eselon atau instansi dengan wewenang khusus, sehingga statusnya tidak dapat digunakan oleh masyarakat umum.
Baca Juga: Plat RF Resmi Dihentikan, Ketahui Arti dan Aturannya
Setiap kombinasi huruf pada pelat nomor khusus ZZ memiliki makna dan peruntukan yang berbeda. Kode-kode ini membantu membedakan jenis kendaraan dinas berdasarkan fungsi, instansi, dan kategori penggunaannya. Berikut penjelasan dari masing-masing kode ZZ yang saat ini digunakan.
ZZT digunakan untuk mobil dinas instansi pemerintah yang memiliki kebutuhan operasional khusus. Ciri umumnya adalah kendaraan berpelat dinas resmi yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi atau tugas harian instansi.
ZZS dipakai untuk mobil dinas pejabat tertentu, biasanya yang memiliki tanggung jawab khusus di instansi negara. Perbedaan utamanya dengan ZZT adalah pengguna ZZS cenderung memiliki jabatan lebih tinggi atau tugas yang lebih spesifik.
ZZH diperuntukkan bagi kendaraan operasional instansi, termasuk kendaraan yang digunakan untuk mobilitas internal atau dukungan teknis. Jenis kendaraan yang memakai ZZH bisa berupa MPV, SUV, hingga kendaraan operasional ringan.
ZZP digunakan untuk kendaraan dinas yang dipakai pada perjalanan dinas, baik perjalanan daerah maupun nasional. Penggunanya memiliki hak pemakaian sesuai kebutuhan tugas, dengan tetap mematuhi ketentuan kendaraan dinas.
ZZD dialokasikan untuk keperluan dinas khusus, termasuk yang terkait TNI atau instansi tertentu dengan kewenangan khusus. Contoh penggunaannya meliputi kendaraan operasional khusus atau kendaraan dinas yang mendukung kegiatan strategis.
ZZU menjadi kategori tambahan untuk kegiatan atau fungsi khusus lainnya yang tidak masuk ke kode sebelumnya. Kendaraan dengan kode ini tetap tercatat sebagai bagian dari kategori pelat nomor ZZ yang memiliki peruntukan resmi sesuai aturan Korlantas.
Menurut Korlantas Polri, pelat khusus ZZ tidak mendapat pengecualian otomatis dari kebijakan ganjil-genap. Artinya, selama pelat berakhir dengan angka ganjil atau genap tetap harus mematuhi jadwal ganjil-genap seperti kendaraan biasa. Dengan demikian, memiliki pelat ZZ tidak berarti kebal ganjil genap atau bebas dari aturan lalu lintas umum lainnya.
Pengemudi kendaraan ZZ tetap wajib mematuhi semua peraturan lalu lintas seperti rambu jalan, batas kecepatan, marka jalan, lampu lalu lintas, jalur khusus, dan hukum lalu lintas lainnya sebagaimana diatur dalam Undang‑Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ).
Satu-satunya kondisi di mana pelat ZZ bisa “dibebaskan” dari ganjil-genap adalah jika kendaraan tersebut dalam iring-iringan pengawalan resmi. Dalam kasus itu, meskipun pelat berakhiran angka yang tidak sesuai dengan tanggal (ganjil vs genap), kendaraan bisa tetap melintas.
Jika kendaraan berpelat ZZ melanggar aturan ganjil-genap tanpa berada dalam iring-iringan pengawalan, maka tetap bisa ditilang sama seperti kendaraan biasa. Penggunaan pelat ZZ tidak resmi atau palsu juga menjadi target pengawasan. Pelat ZZ hanya diperuntukkan bagi kendaraan dinas resmi, mobil pribadi yang memakai pelat ini dianggap menyalahgunakan.
Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait pelat zz dan rf:
Pelat kode pelat ZZ merupakan sistem baru yang menggantikan nomor RF yang sebelumnya digunakan oleh berbagai pejabat. Perbedaannya, pelat ZZ memiliki pembagian kode yang lebih terstruktur, seperti ZZS, ZZH, ZZD, ZZP sehingga fungsi dan penggunaannya lebih jelas.
RF dulu dianggap terlalu umum dan rawan disalahgunakan, sementara ZZ dirancang agar lebih transparan dan mudah diawasi.
Tidak. Kendaraan dengan pelat ZZ tidak otomatis bebas ganjil genap. Mereka tetap wajib mengikuti aturan ganjil-genap seperti kendaraan biasa. Pengecualian hanya berlaku jika kendaraan sedang dalam pengawalan resmi, bukan untuk penggunaan sehari-hari.
Pelat nomor ZZ tidak bisa diajukan secara pribadi. Pelat ini hanya dapat diterbitkan oleh Korlantas Polri melalui permintaan resmi dari kementerian, lembaga negara, atau instansi yang berhak. Individu atau masyarakat umum tidak dapat mengurusnya secara mandiri.
Pengguna pelat ZZ adalah kendaraan dinas pejabat negara, pejabat sipil tertentu (umumnya eselon I dan II atau setingkat), kendaraan operasional instansi pemerintah, serta kendaraan dinas TNI dan lembaga terkait sesuai kategori kode masing-masing. Penggunaan pelat ini bersifat resmi dan tidak boleh dipakai di kendaraan pribadi.
Memahami arti di balik kode pelat khusus ZZ memberikan wawasan tentang beragam jenis kendaraan yang ada di jalanan. Namun, terlepas dari status dan identitasnya, setiap kendaraan, baik itu mobil dinas maupun kendaraan pribadi membutuhkan perawatan yang optimal untuk menjaga performa dan keamanannya.
Astraotoshop.com menyediakan suku cadang berkualitas mulai dari kampas rem, ban, aki, hingga komponen mesin penting lainnya. Semuanya produknya original dan bergaransi. Dengan berbelanja di Astra Otoshop, Anda dapat memastikan kendaraan berada dalam kondisi terbaik.
Kunjungi Astraotoshop.com sekarang untuk mendapatkan sparepart berkualitas dengan layanan pemasangan gratis. Ditambah promo menarik, merawat kendaraan jadi lebih hemat. Untuk konsultasi lebih lanjut, hubungi 1500725 atau chat melalui WhatsApp.