Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran April 2024 oleh Kemenhub 

Dengan mendekati bulan April 2024, sorotan kembali tertuju pada prediksi puncak arus mudik Lebaran. Diperkirakan berjuta- juta orang akan memulai perjalanan pulang ke kampung halaman mereka. 

Setelah mengalami penurunan yang signifikan pada bulan Maret 2024 akibat pembatasan perjalanan, sekarang masyarakat bersiap-siap untuk memenuhi tradisi tahunan ini. 

Angkutan Lebaran dan infrastruktur transportasi lainnya bersiap menghadapi lonjakan arus mudik dan balik Lebaran. Dalam artikel ini, kita akan membahas proyeksi arus mudik dan balik Lebaran 2024 serta faktor-faktor yang mungkin mempengaruhinya. 

Baca juga: Lebaran 2024 Tanggal Berapa? Cuti Bersama & Idul Fitri 2024

Prediksi Puncak Arus Mudik 

Pemerintah telah mengestimasi bahwa puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi pada rentang tanggal 5-7 April 2024, sementara arus balik diprediksi terjadi pada 14 April 2024 -15 April 2024. 

Prediksi ini merupakan hasil perhitungan dari puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2023 yang dilakukan oleh pihak terkait. Kesiapan angkutan Lebaran 2024 menjadi krusial dalam menghadapi lonjakan pemudik dan pemudik yang kembali ke kota-kota setelah liburan. 

Dengan demikian, estimasi puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2024 menjadi panduan penting bagi berbagai pihak terkait dalam menyusun strategi dan persiapan yang tepat. 

Berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan, perkiraan puncak mudik Idul Fitri 1445 diprediksi terjadi pada Senin, 8 April 2024, atau H-2 Lebaran. Tanggal tersebut sesuai dengan dimulainya cuti bersama Idul Fitri 2024 M 

Jumlah Pemudik dan Pergerakan 

Terdapat beberapa prediksi lonjakan puncak arus mudik lebaran 2024. Berikut prediksinya:  

Prediksi Jumlah Orang Mudik Lebaran 2024 

Menurut hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik diperkirakan mencapai 193,6 juta orang, meningkat sekitar 60 persen dari lebaran 2023 yang hanya 123,8 juta orang. 

Proyeksi ini mencerminkan peningkatan signifikan dalam mobilitas masyarakat, terutama di wilayah Jabodetabek. Selain itu, program mudik gratis yang diperkenalkan oleh Badan Kebijakan Transportasi (BKT) turut memengaruhi jumlah pemudik pada Lebaran 2024. 

Potensi Pergerakan Masyarakat pada Masa Lebaran 

Beberapa faktor mempengaruhi tingginya pergerakan masyarakat selama Lebaran 2024, termasuk absennya Covid-19, situasi ekonomi keluarga, cuti bersama, libur sekolah, serta peningkatan baik kualitas maupun kuantitas infrastruktur transportasi. Selain itu, kondisi cuaca juga berpengaruh.  

Pemerintah akan mengambil langkah-langkah antisipatif untuk menghadapi lonjakan pemudik dengan menerapkan kebijakan yang efektif. Hal ini mencakup pengaturan pola perjalanan, pola transportasi, dan pola lalu lintas guna memastikan mobilitas masyarakat berlangsung dengan lancar dan aman selama periode mudik dan balik Lebaran. 

Faktor Penentu Pergerakan Mudik 

Ada beberapa alasan pergerakan mudik meningkat tahun ini. Di bawah ini adalah penjelasanya:  

Penetapan H-2 dan H+3 sebagai Masa Penting 

Pergerakan yang signifikan terjadi pada H-2 dan H+3 Lebaran, karena hari tersebut di mana pegawai mulai cuti dan selesai cuti lebaran. Menurut survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), puncak arus mudik Lebaran 2024 diproyeksikan terjadi pada H-2, yaitu pada Senin, 8 April 2024. 

Pada hari tersebut, diperkirakan potensi pergerakan mencapai 26,6 juta orang atau sekitar 13,7% dari total pemudik. Sementara itu, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+3 Lebaran, yaitu pada Minggu, 14 April 2024. Pada hari tersebut, potensi pergerakan diprediksi mencapai 41 juta orang atau sekitar 21,2% dari total pemudik. 

Rute Jalan Tol untuk Mudik 

Perubahan rute jalan tol menjadi faktor penting yang mempengaruhi pergerakan mudik. Berikut adalah beberapa perubahan rute jalan tol yang akan diterapkan selama periode mudik Lebaran 2024: 

• One way: Sistem satu arah akan diberlakukan dari tanggal 5 April 2024 hingga 9 April 2024. Selama periode ini, pintu keluar tol akan berada di sebelah kanan, bukan di kiri seperti biasanya. 
• Ganjil genap: Korlantas Polri akan menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap di beberapa ruas jalan tol selama angkutan mudik Lebaran 2024. 
• Arus balik: Sistem ganjil genap akan dimulai pada Jumat, 12 April 2024, mulai pukul 14.00 hingga pukul 24.00 waktu setempat, untuk mengatur arus balik pemudik secara efektif. 

Baca Juga: Aturan Ganjil Genap dan Jadwal One Way Mudik Lebaran 2024

Kebijakan Diskon Tarif Jalan Tol 

Dalam rangka mengatasi kemacetan lalu lintas dan membantu meringankan biaya perjalanan masyarakat, pemerintah telah merencanakan pemberian diskon tarif jalan tol selama masa mudik Lebaran 2024. 

Diskon ini akan diberlakukan pada jam-jam tertentu di luar periode puncak arus mudik. Langkah ini bertujuan untuk menggalakkan penggunaan jalan tol pada waktu-waktu yang tidak begitu padat, sehingga dapat mengurangi kemacetan yang terjadi selama masa mudik dan balik Lebaran. 

Persiapkan Kendaraan Menyambut Arus mudik dan Balik Lebaran 2024 

Kita telah membahas secara menyeluruh terkait dengan jadwal puncak arus mudik. Selain mengetahui jadwal dan prediksi mudik lebaran, penting juga untuk memperhatikan kondisi kendaraan. Perjalanan akan terganggu jika mengabaikan perawatan untuk kendaraan. 

Hal, pertama yang harus dilakukan adalah mengecek apakah ada sparepart yang sudah aus dan butuh diganti. Jika ada, jangan tunda untuk menggantinya, segera kunjungi Astraotoshop untuk menemukan suku cadang yang cocok. 

Baca Juga:

Tips Persiapan Mudik Naik Mobil Pribadi Aman dan Nyaman 2024

Tips Persiapan Mudik Naik Motor Pribadi Aman dan Nyaman 2024

Jika tidak ada, kami tetap sarankan untuk melakukan konsultasi layanan perawatan sebelum mudik melalui Nomor Telepon WhatsApp +62895351500015, atau melalui layanan Call Center 24 jam di 1500015. 

Semoga perjalanan mudik Anda menyenangkan dan aman dari macet!