Relay Lampu Mobil: Kenali Fungsi Relay Assy Winker

Relay Assy Winker adalah bagian dari sistem lampu pada mobil yang berfungsi sebagai saklar pengendali untuk lampu sein (winker) atau lampu penunjuk arah. Ketika pengemudi menggunakan tombol sein pada kendaraan, sinyal akan dikirim ke Relay Assy Winker. 

Kemudian, relay ini akan mengontrol aliran listrik ke lampu sein yang sesuai dengan arah yang dipilih, sehingga lampu sein akan menyala. Relay ini juga dapat mematikan lampu sein setelah sejumlah waktu tertentu atau ketika kemudi dikembalikan ke posisi netral. Mari kita bahas fungsi relay Assy Winker ini lebih lanjut. 

Baca juga: Tips Pemilihan Lampu Mobil dan Perawatannya di Musim Hujan

Fungsi Relay Assy Winker pada Mobil 

Fungsi Relay Assy Winker adalah untuk mengalirkan arus listrik ke lampu-lampu sein dengan tepat waktu dan durasi yang sesuai dengan kebutuhan pengemudi.  

Relay ini bekerja sebagai saklar elektronik yang mengatur aliran arus listrik ke lampu-lampu sein, sehingga memungkinkan pengemudi untuk memberikan isyarat kepada pengguna jalan lain dengan aman dan efektif. 

Relay ini juga membantu mengurangi beban pada saklar utama mobil, karena bertindak sebagai perantara antara saklar utama dan lampu sein. Dengan demikian, komponen saklar utama dapat bertahan lebih lama karena tidak harus menangani langsung beban arus listrik yang tinggi yang diperlukan untuk mengoperasikan lampu sein. 

Selain itu, Relay Assy Winker juga dapat membantu mencegah terjadinya kerusakan pada sistem elektrikal mobil karena adanya fungsi proteksi dan pengaturan arus yang efisien. Dengan demikian, penggunaan relay ini dapat memperpanjang umur pakai sistem elektrikal mobil secara keseluruhan. 

Jenis Relay Assy Winker pada Mobil 

Jenis relay Assy Winker yang umum digunakan pada mobil meliputi relay kaki tiga, kaki empat, kaki lima, dan kaki delapan. Relay kaki tiga memiliki tiga terminal dan digunakan untuk mengontrol sirkuit listrik tunggal, seperti lampu sein. 

Sementara itu, relay kaki empat memiliki empat terminal dan sering digunakan untuk mengontrol beban tunggal dengan lebih baik, seperti klakson.  

Relay kaki lima memiliki lima terminal dan dapat mengontrol beban ganda dalam satu relay, seperti lampu utama dan lampu rem. Sedangkan relay kaki delapan memiliki delapan terminal dan digunakan untuk aplikasi yang lebih kompleks. 

Setiap jenis relay memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda, tergantung pada kebutuhan dan desain sistem listrik mobil tertentu. Misalnya, relay kaki lima biasanya digunakan untuk mengontrol arus listrik ke headlamp atau stoplamp. Relay kaki lima juga dapat mencegah hambatan yang ada di arus listrik dengan lebih baik. 

Pilih jenis relay yang sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi mobil untuk memastikan bahwa sistem listriknya berfungsi dengan baik dan aman. 

Cara Kerja Relay Assy Winker pada Mobil 

Cara kerja relay ini terjadi melalui mekanisme elektromagnetik yang terdiri dari beberapa bagian utama, termasuk kumparan atau coil, kontak, dan terminal. 

Ketika sinyal diberikan, kumparan relay akan menghasilkan gaya magnet yang menarik kontak, sehingga menghubungkan terminal tertentu untuk mengalirkan arus listrik ke lampu sein. 

Pada Relay Assy Winker, ketika kunci kontak diaktifkan atau tombol sein ditekan, arus listrik mengalir ke kumparan relay. Gaya magnet yang dihasilkan oleh kumparan ini menarik kontak atau switch sehingga menghubungkan terminal yang mengarahkan arus listrik ke lampu sein. Ini memungkinkan lampu sein untuk menyala sesuai dengan sinyal yang diberikan oleh pengemudi. 

Relay mengalirkan arus listrik ke berbagai komponen seperti lampu, klakson, atau sistem lainnya sesuai dengan sinyal yang diberikan. Relay Assy Winker khususnya mengontrol lampu sein atau winker, memastikan bahwa lampu tersebut menyala saat diperlukan sesuai dengan keputusan pengemudi. 

Bagaimana Cara Memasang Relay Lampu Assy Winker Mobil? 

Untuk memasang relay lampu Assy Winker pada mobil, langkah-langkahnya hampir serupa dengan memasang relay untuk lampu utama atau lampu tambahan lainnya. 

Pertama, pastikan Anda memiliki relay yang sesuai dengan spesifikasi lampu Assy Winker mobil Anda. Relay ini biasanya memiliki kaki-kaki yang telah ditandai untuk memudahkan pemasangan. 

Setelah memilih relay yang sesuai, langkah berikutnya adalah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti kabel listrik, konektor, dan alat pemasangan lainnya. Pastikan untuk mematikan mesin mobil dan melepaskan kabel negatif dari aki sebelum memulai proses pemasangan untuk menghindari kecelakaan listrik. 

Selanjutnya, hubungkan relay dengan sekring atau sumber daya listrik yang tepat. Pastikan untuk menghubungkan kabel dengan benar sesuai dengan petunjuk yang tertera pada relay dan lampu Assy Winker mobil Anda. 

Setelah semua koneksi selesai, pasang kembali kabel negatif ke aki dan uji coba lampu mobil untuk memastikan bahwa relay telah dipasang dengan benar dan lampu berfungsi dengan baik. 

Penyebab Relay Rusak 

Penyebab umum dari kerusakan pada relay adalah rusaknya gulungan atau coil relay. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh gulungan yang putus atau mengalami short circuit. Short circuit dapat terjadi jika lapisan pelindung relay terkelupas, yang mengakibatkan arus keluar dari gulungan. Ciri-ciri relay yang rusak antara lain dapat dilihat dari kondisi fisiknya, seperti berwarna hitam dan bentuk bodi yang menggembung seolah-olah habis terbakar. 

Selain itu, relay starter mobil juga dapat mengalami kerusakan karena beberapa faktor seperti usia dan keausan, korosi, overheating, tegangan yang tidak stabil, konsleting, atau pemakaian yang berlebihan. Ciri-ciri dari relay starter mobil yang rusak antara lain ketika dinamo starter tidak bisa menyala meskipun kunci kontak sudah diputar. 

Menjaga agar Relay Assy Winker Awet 

Untuk menjaga agar relay Assy Winker pada mobil tetap awet, beberapa langkah pencegahan dapat dilakukan. 

1. Pertama, gunakan relay yang berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi lampu Assy Winker mobil Anda. Relay yang berkualitas akan lebih tahan terhadap kondisi lingkungan dan beban listrik yang tinggi. 
2. Selanjutnya, hindari penggunaan lampu dengan daya yang melebihi kapasitas relay. Penggunaan lampu dengan daya yang terlalu tinggi dapat membebani relay dan menyebabkan overheating atau kerusakan pada komponen relay. Selalu gunakan lampu yang sesuai dengan kapasitas relay untuk menjaga agar relay tetap awet dan berfungsi dengan baik. 
3. Selain itu, pastikan juga untuk menjaga kebersihan dan kekeringan area sekitar relay. Debu, kotoran, atau kelembaban yang terjebak di sekitar relay dapat mengganggu kinerja relay dan menyebabkan kerusakan. Bersihkan secara rutin area sekitar relay dan pastikan tidak ada kebocoran cairan di sekitar area tersebut. 
4. Terakhir, jika Anda merasa relay Assy Winker mengalami masalah atau kerusakan, segera lakukan penggantian dengan relay yang baru dan berkualitas. Jangan biarkan masalah tersebut terus berlanjut karena dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada sistem listrik mobil Anda. 

Kunjungi website maupun aplikasi Astra Otoshop untuk mencari sparepart, oli, ban, dan aksesoris otomotif lainnya. Sebagai distributor resmi, Astra Otoshop pasti terjamin menyediakan produk original dan berkualitas terbaik. Lebih hemat jika beli produk sekaligus servis rutin di Shop n Drive Astra Otoshop.  

Beli sparepart mobil sekaligus mau servis? Hubungi Astra Otoshop aja!