Solusi Dan Penyebab Mesin Motor Bunyi Ngelitik

Mesin motor yang berbunyi ngelitik sering kali dianggap sepele, padahal masalah ini bisa menandakan kerusakan serius pada komponen mesin. 

Bunyi ngelitik, terutama pada motor matic, bisa disebabkan oleh klep yang tidak rapat, piston yang aus, atau bahan bakar yang tidak sesuai. Jika dibiarkan, suara ngelitik ini dapat menyebabkan performa motor menurun dan berpotensi merusak mesin secara permanen.  

Oleh karena itu, penting untuk segera memeriksakan motor ke bengkel ketika terdengar suara ngelitik. 

Mengabaikan hal ini bisa berujung pada biaya perbaikan yang lebih mahal, seperti harus mengganti piston atau komponen lainnya. 

Perawatan rutin dan pemeriksaan berkala dapat mencegah kerusakan lebih lanjut serta menjaga performa mesin motor tetap optimal. 

Baca Juga: Tips dan Cara Menghaluskan Mesin Motor Matic yang Berisik

Penyebab Mesin Motor Bunyi Ngelitik 

Memahami penyebab mesin motor bunyi ngelitik penting untuk menjaga performa motor tetap optimal dan mencegah kerusakan lebih lanjut;

1. Pemakaian Bahan Bakar dengan Oktan Rendah 

Salah satu penyebab utama mesin motor bunyi ngelitik adalah penggunaan bahan bakar dengan oktan yang lebih rendah dari rekomendasi pabrikan. 

Oktan rendah memicu proses pembakaran lebih cepat, sehingga menimbulkan suara mesin yang tidak normal. Penting untuk selalu menggunakan bahan bakar sesuai dengan spesifikasi mesin. 

2. Kompresi Mesin Tidak Optimal 

Kompresi motor yang tidak sesuai dapat disebabkan oleh ausnya komponen seperti ring piston atau silinder. 

Jika kompresi motor rendah atau tidak merata, proses pembakaran tidak sempurna, yang bisa menimbulkan bunyi ngelitik pada mesin motor. Solusinya adalah perawatan rutin dan pemeriksaan komponen mesin. 

3. Masalah pada Busi 

Busi yang kotor atau rusak tidak mampu menghasilkan percikan api yang kuat. Hal ini mengganggu proses pembakaran di ruang bakar dan menyebabkan mesin motor bunyi ngelitik. 

Memeriksa dan mengganti busi secara berkala adalah salah satu cara menjaga performa mesin motor. 

4. Karburator atau Sistem Injeksi Bermasalah 

Karburator yang tersumbat atau injektor yang tidak bekerja optimal dapat menyebabkan campuran udara dan bahan bakar tidak seimbang, mengakibatkan mesin motor bunyi ngelitik. 

Proses pembakaran yang tidak sempurna di ruang bakar adalah salah satu penyebab utama masalah ini. 

5. Pengaturan Katup yang Tidak Tepat 

Celah klep yang tidak sesuai dapat mengganggu buka-tutup klep, sehingga menghambat aliran campuran gas dan udara ke dalam ruang bakar. Ini menyebabkan mesin cepat panas dan menimbulkan suara ngelitik. 

Pemeriksaan rutin oleh mekanik di bengkel resmi sangat direkomendasikan untuk menghindari hal ini. 

6. Rantai atau Chain Kendur 

Rantai motor yang terlalu kendur dapat menyebabkan bunyi berdecit yang mirip dengan bunyi ngelitik. Kondisi ini sering terjadi pada motor sport atau sepeda motor yang memiliki beban tinggi. 

Pelumasan yang baik dan pengecekan rutin rantai akan membantu menjaga performa mesin. 

Dengan memahami penyebab dan solusinya, perawatan yang tepat dapat mencegah kerusakan lebih lanjut pada komponen mesin motor. 

Cara Mengatasi Masalah Mesin Ngelitik 

Mengatasi mesin motor ngelitik sangat penting agar performa tetap optimal dan mencegah kerusakan komponen lebih serius. 

1. Gunakan Bahan Bakar dengan Oktan yang Tepat 

Salah satu penyebab utama suara mesin ngelitik adalah penggunaan bahan bakar dengan oktan yang tidak sesuai. 

Pabrikan mesin mobil dan motor sport umumnya merekomendasikan bahan bakar dengan nilai oktan tertentu untuk mencegah pembakaran dini di ruang bakar.  

Pilih bahan bakar yang sesuai dengan rasio kompresi mesin motor agar proses pembakaran berjalan optimal. 

2. Rutin Memeriksa dan Mengganti Busi 

Busi yang kotor atau rusak dapat menyebabkan gangguan pada proses pembakaran gas, yang menimbulkan suara knocking atau mesin bunyi ngelitik. 

Perawatan busi secara berkala akan membantu menjaga performa engine dan mencegah kerusakan pada komponen mesin lainnya. 

3. Cek dan Rawat Sistem Injeksi atau Karburator 

Udara dan bahan bakar yang tidak seimbang di ruang bakar juga bisa memicu mesin cepat panas dan menimbulkan suara aneh. 

Membersihkan karburator atau memperbaiki injektor yang aus menjadi solusinya. Rutin melakukan perawatan di bengkel resmi adalah langkah penting. 

4. Pastikan Kompresi Mesin Sesuai 

Rasio kompresi motor yang tidak optimal akibat silinder atau piston yang aus bisa menyebabkan suara mesin semakin berat. 

Periksa komponen-komponen tersebut dan lakukan penggantian sesuai kebutuhan mesin untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. 

5. Atur Ulang Celah Klep 

Celah klep yang terlalu renggang atau terlalu ketat bisa mengganggu buka tutup klep yang tepat waktu. Setelan yang salah dapat membuat mesin ngelitik. 

Mekanik profesional dapat mengatur kerapatan klep sesuai dengan spesifikasi mesin untuk performa maksimal. 

6. Gunakan Oli dan Pelumas Berkualitas 

Oli mesin yang baik menjaga pelumasan dan mencegah komponen seperti tensioner dan stang dari keausan, yang bisa menimbulkan suara berdecit. Oli berkualitas juga menjaga mesin dari overheating. 

7. Lakukan Servis Berkala 

Perawatan berkala di bengkel resmi sangat penting untuk menjaga kondisi komponen mesin. Mekanik berpengalaman akan memastikan timing yang tepat, setelan optimal, dan mencegah mesin bunyi ngelitik berulang. 

Tips Merawat Mesin Motor Agar Tidak Bunyi Ngelitik 

Merawat mesin motor dengan baik dapat mencegah bunyi ngelitik yang sering mengganggu performa motor. Berikut beberapa tips perawatan yang bisa Anda lakukan: 

1. Gunakan Bahan Bakar Berkualitas 

Pastikan menggunakan bahan bakar dengan oktan yang sesuai dengan spesifikasi mesin motor Anda. Bahan bakar dengan kualitas baik mencegah pembakaran dini di dalam ruang bakar, yang dapat menimbulkan bunyi ngelitik. 

Pada motor sport, rasio kompresi motor sangat penting untuk menjaga performa tetap maksimal. 

2. Ganti Busi Secara Teratur 

Busi yang bersih dan dalam kondisi baik membantu menjaga proses pembakaran yang sempurna. Busi yang rusak atau kotor bisa menimbulkan suara berisik akibat pembakaran yang tidak sempurna. Pastikan busi diperiksa dan diganti secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan untuk menjaga performa mesin. 

3. Servis Berkala di Bengkel Resmi 

Melakukan servis berkala di bengkel resmi memastikan komponen seperti silinder, blok mesin, dan tensioner tetap bekerja optimal. Servis rutin oleh mekanik berpengalaman dapat mendeteksi masalah yang berpotensi menimbulkan bunyi ngelitik dan menjaga oli mesin tetap dalam kondisi terbaik. 

4. Bersihkan Sistem Injeksi atau Karburator 

Membersihkan sistem injeksi atau karburator secara rutin dapat menjaga campuran gas dan udara dalam kondisi yang optimal. Campuran yang tidak seimbang dapat menimbulkan knocking atau suara ngelitik dari mesin. 

5. Gunakan Oli dan Coolant Berkualitas 

Penggunaan oli dan coolant berkualitas membantu menjaga suhu mesin tetap stabil. Pelumasan yang baik pada komponen seperti stang dan celah klep dapat mencegah mesin cepat panas dan menimbulkan suara berisik yang tidak diinginkan. 

Dengan merawat motor sesuai tips ini, Anda bisa menjaga performa mesin tetap optimal dan mencegah mesin ngelitik lebih lama. 

Baca Juga: Turun Mesin Motor: Penyebab, Efek, dan Cara Menghindarinya

Rahasia Mesin Motor Tetap Optimal: Cek Oli dan Aki Secara Rutin 

Menjaga performa mesin motor agar tidak bunyi ngelitik sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. 

Perawatan rutin seperti menggunakan bahan bakar berkualitas, mengganti busi, dan membersihkan sistem injeksi atau karburator membantu menjaga mesin tetap optimal. 

Selain itu, oli dan pelumas berkualitas tinggi juga penting untuk menghindari masalah seperti overheat atau komponen aus. 

Pastikan untuk rutin cek oli mesin dan kondisi aki motor agar performa tetap maksimal. 

Segera beli oli dan aki berkualitas di Astra Otoshop untuk memastikan motor Anda selalu dalam kondisi prima! 

Hubungi kami di telepon 1500015 atau Whatsapp di nomor +62 813-8000-1067. Serta email ke cs.astraotoshop@component.astra.co.id untuk info lebih lanjut.